ilustrasi proses servis injeksi motor matic (dok. Wahana Honda)
Sistem injeksi sangat bergantung pada komponen elektronik dan sensor. Untuk itu, mesin ini membutuhkan kondisi ideal agar tetap bekerja optimal. Berikut beberapa risiko yang kamu hadapi jika lalai melakukan servis rutin:
Penurunan performa mesin
Motor akan terasa berat, brebet saat digas, atau bahkan susah dihidupkan. Gejala ini biasanya muncul karena injektor atau pompa bahan bakar mengalami penyumbatan serta keausan sehingga aliran bahan bakar tidak sesuai dengan takaran ideal. Jika terus dibiarkan, performa mesin bisa menurun drastis dan membuat pengalaman berkendara menjadi tidak nyaman, bahkan berbahaya di kondisi jalan tertentu.
Bensin jadi lebih boros
Ketika sistem injeksi tidak berfungsi secara optimal, proses pembakaran di ruang mesin menjadi tidak efisien. Akibatnya, mesin harus bekerja lebih keras untuk menghasilkan tenaga yang seharusnya bisa dicapai dengan konsumsi bahan bakar lebih sedikit. Dalam jangka panjang, kamu akan merasakan pengeluaran bahan bakar yang lebih tinggi, terutama jika digunakan untuk rutinitas harian.
ECU bisa berisiko rusak
Electronic Control Unit (ECU) adalah otak dari sistem injeksi yang mengatur semua proses berdasarkan input dari berbagai sensor. Jika komponen seperti injektor, sensor O2, atau pompa bahan bakar mengalami kerusakan tetapi tidak segera diperbaiki, ECU harus terus mengimbangi kesalahan tersebut yang bisa membuatnya kinerjanya tidak stabil. Kerusakan ECU tidak hanya mahal, tetapi juga bisa memengaruhi seluruh sistem pengapian dan pembakaran motor kamu.
Biaya servis yang bengkak di kemudian hari
Tanpa servis rutin, kerusakan kecil seperti kotoran di injektor atau filter bahan bakar yang tersumbat bisa berkembang menjadi masalah besar. Kamu mungkin awalnya hanya perlu servis ringan atau penggantian komponen murah, tapi jika dibiarkan, kerusakannya bisa meluas hingga perlu mengganti ECU, sensor, bahkan overhaul mesin. Biaya yang harus dikeluarkan pun bisa berkali-kali lipat dibanding melakukan servis berkala sejak awal.