Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kapan Injektor Motor Harus Dibersihkan? Ini Anjuran Waktunya

ilustrasi mengendarai motor matic (unsplash.com/Yasen Iliev)
ilustrasi mengendarai motor matic (unsplash.com/Yasen Iliev)

Kalau kamu merasa performa motor mulai menurun, tarikannya berat, atau konsumsi bensin jadi boros, bisa jadi ada masalah pada injektor. Injektor motor adalah komponen penting dalam sistem pembakaran. Kondisi bagian ini sangat berpengaruh pada kinerja mesin secara keseluruhan.

Banyak pengendara motor mengabaikan kebersihan injektor sampai motor benar-benar bermasalah. Padahal pembersihan rutin bisa mencegah kerusakan lebih besar. Jadi, sebenarnya kapan injektor motor harus dibersihkan? Berikut penjelasan teknisnya yang perlu kamu tahu.

Kapan injektor motor harus dibersihkan?

Motor sebaiknya menjalani pembersihan injektor setiap 10.000 km sekali. Ini adalah rekomendasi umum dari sebagian besar pabrikan motor. Misalnya, Yamaha secara tegas menyarankan infus injektor tiap 10.000 km, sedangkan Suzuki memberikan toleransi hingga 20.000 km, tergantung kondisi pemakaian.

Honda melalui jaringan bengkel AHASS, biasanya juga menyarankan interval serupa, tapi metode pembersihannya bisa berbeda-beda. Namun, perlu diingat, kalau performa motor mulai menurun sebelum mencapai angka itu, jangan tunggu lebih lama, ya. Semakin cepat ditangani, makin kecil risiko kerusakan lanjutan.

Apa faktor yang membuat injektor motor lebih cepat kotor?

ilustrasi motor matik (unsplash.com/Johnson Hung)
ilustrasi motor matik (unsplash.com/Johnson Hung)

Bahan bakar eceran atau kualitas bensin yang kurang baik adalah musuh utama injektor karena bikin cepat kotor. Banyak dari kita tergoda membeli bensin dari kios pinggir jalan karena praktis atau kepepet. Padahal kandungan kotoran di dalamnya bisa membuat injektor cepat tersumbat.

Tak hanya itu, lingkungan tempat berkendara juga berpengaruh, lho. Jalanan berdebu, kotor, atau penuh genangan bisa menyebabkan partikel halus masuk ke sistem pembakaran melalui filter yang sudah tidak optimal. Hal itu tentunya bisa membuat injektor cepat kotor.

Tanda-tanda injektor motor harus secepatnya dibersihkan

Kamu bisa mengenali injektor kotor dari performa motor yang mulai aneh. Misalnya, tarikan terasa berat atau tidak secepat biasanya. Selain itu, motor yang brebet saat digas, terutama ketika akselerasi tiba-tiba, juga bisa menjadi tanda injektor kotor.

Di luar itu, konsumsi bahan bakar yang tiba-tiba boros juga bisa menjadi cirinya. Mesin yang boros sering kali pun menandakan pembakaran tidak optimal karena bahan bakar tak disemprotkan dengan akurat oleh injektor. Kalau mesin mulai sulit dinyalakan atau terasa getarannya tidak normal, segera jadwalkan pembersihan sebelum kerusakan menjalar ke ECU atau sensor lain.

Cara membersihkan injektor tanpa bongkar komponen

ilustrasi motor matic (unsplash.com/Wasis Riyan)
ilustrasi motor matic (unsplash.com/Wasis Riyan)

Kabar baiknya, kamu tidak perlu selalu membongkar injektor untuk membersihkannya. Ada tiga metode populer yang sering dilakukan di bengkel dan bisa kamu coba sendiri di rumah. Berikut penjelasannya.

  1. Mencampurkan cairan pembersih ke bahan bakar (carbon cleaner)

Cukup tambahkan cairan carbon cleaner ke tangki bensin (sekitar 75 ml untuk 3,5—5 liter bahan bakar). Saat mesin menyala dan bensin mengalir, cairan ini akan secara bertahap membersihkan injektor, ruang bakar, dan saluran intake. Cara ini cocok untuk pembersihan ringan secara rutin setiap 3.000 km.

  1. Metode infus atau FI cleaner

Metode ini butuh alat khusus, tapi sangat efektif. Selang bahan bakar yang menuju injektor dilepas lalu dihubungkan ke tabung berisi cairan pembersih yang diberi tekanan udara sekitar 39—42 psi. Cairan disuntikkan ke injektor saat mesin menyala, lalu proses ini akan membersihkan bagian dalam sistem injeksi tanpa perlu bongkar komponen.

  1. Penyemprotan injektor cleaner langsung

Beberapa bengkel menggunakan metode semprot langsung ke sistem injeksi tanpa membongkar. Meskipun tidak sedalam metode infus, cara ini praktis dan cukup ampuh untuk mengangkat kotoran ringan di injektor.

Itulah jawaban kapan injektor motor harus dibersihkan dan faktor-faktor yang membuatnya cepat kotor. Membersihkan injektor motor secara rutin sangat penting untuk menjaga performa, efisiensi bahan bakar, dan umur mesin, lho. Untuk itu, jangan tunggu sampai performa motor benar-benar menurun buat membersihkannya, ya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us