Servis Vespa Tanpa Cemas, Scooter VIP Terapkan Protokol COVID-19
Dok. IDN Times/Scooter VIP
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Vespa sudah waktunya diservis, tapi wabah virus corona atau COVID-19 membuatmu was-was pergi ke bengkel. Sebab kita gak pernah tahu siapa saja yang positif terinfeksi virus corona di luar sana. Sehingga potensi tertular virus corona sangat mungkin terjadi.
Tapi kamu bisa sedikit bernafas lega karena Bengkel dan Toko Scooter Victory Inter Part (Scooter VIP) di Bekasi, Jawa Barat, kini telah menerapkan protokol kesehatan.
Sehingga kamu bisa melakukan servis atau perbaikan Vespa maupun motor Piaggiomu di bengkel tersebut dengan hati tenang.
1. Kendaraan wajib ditinggal
Dok. IDN Times/Scooter VIPBusiness Relation PT. Scooter Victory Inter Part, Millenia Indra Apriliana, mengatakan pihaknya telah menyiapkan beberapa antisipasi untuk mencegah penularan virus corona.
Salah satunya adalah kendaraan pelanggan wajib ditinggal. Pelanggan akan dihubungi setelah servicenya selesai. Selain itu juga disediakan Ruangan Bilik Antiseptik (Antiseptic Chamber) untuk para Staf, tamu dan pelanggan.
"Jika sebelumnya jam operasional kita 09.00 WIB sampai 17.00 WIB, setelah dilakukan penyemprotan disinfektan satu bengkel dan toko maka sekarang berubah jadi 09.00 WIB sampai 16.00 WIB," katanya dalam keterangan tertulis.
2. Suhu tubuh pelanggan dan staf selalu dicek
Editor’s picks
Dok. IDN Times/Scooter VIPMillenia mengatakan siapa pun yang datang ke bengkel juga akan dicek suhu tubuhnya dengan thermometer gun terlebih dahulu.
Pihaknya juga menyediakan wastafel portabel untuk cuci tangan, sabun cair, hand dryer, hingga hand sanitizer di pintu masuk bengkel.
"Pelanggan yang tidak menggunakan masker untuk sementara belum dapat kami ijinkan masuk," kata Milenia. "Kami juga tetap mengutamakan jaga jarak 1,5 meter."
3. Ketersediaan suku cadang aman
Dok. IDN Times/Scooter VIPSelain masih membuka layanan servis, Millenia mengatakan pihaknya juga masih menyediakan ketersediaan komponen suku cadang, baik secara offline maupun online.
Sehingga kamu gak perlu cemas akan kehabisan suku cadang selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). "Kami pun berharap bila pandemi corona segera berakhir agar perekonomian kembali kondusif," katanya.
Baca Juga: Sembuh dari COVID-19, Bima Arya Naik Vespa ke Balai Kota Bogor
Berita Terkini Lainnya
