4 Tips Kredit Motor Bekas Biar Gak Amsyong
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Membeli motor bekas secara kredit memang bisa menjadi pilihan jika kondisi keuangan sedang cekak. Sebab harga motor bekas pasti lebih murah dari motor baru dan karenanya cicilannya juga lebih ringan.
Tapi ada beberapa tips kredit motor bekas yang harus kamu perhatikan sebelum memutuskan membeli motor bekas dengan cara kedit. Berikut beberapa di antaranya.
1. Periksa kondisi motor secara menyeluruh
Langkah pertama, pastikan kondisi motor dalam keadaan prima. Cek semua bagian yang bisa dicek, mulai dari mesin, sasis, pengapian, hingga legalitasnya.
Jangan malu untuk bertanya jika ada kejanggalan pada motor tersebut. Sebab lebih baik batal membeli motor dari pada motor itu menjadi bebanmu kelak.
2. Pilih pemberi kredit yang kredibel
Setelah kamu yakin dengan motor tersebut, sekarang saatnya memilih pemberi kredit. Jangan tergoda iming-iming biaya angsuran murah tapi bunganya lebih tinggi dari keditur lain.
Editor’s picks
Perhatikan dan hitung lagi dengan cermat antara uang muka dengan besaran cicilan dan tenornya. Sekali lagi, pilihlah pemberi kredit yang memiliki kredibilitas baik.
3. Pastikan fix ratenya jelas
Sebelum akad, pastikan suku bunga kredit atau fix ratenya jelas sejak awal dan tidak mengalami perubahan lagi.
Sebab jika menggunakan fix kredit, cicilanmu gak akan terpengaruh fluktuasi bunga perbankan. Ini akan membuatmu lebih nyaman dan aman secara finansial karena cicilan gak akan mendadak bengkak.
4. Pahami konsekuensinya
Membeli motor bekas secara kredit mungkin memang lebih murah. Tapi ada konsekuensi yang menyertainya. Salah satu risiko yang harus kamu tanggung adalah kondisi motor tidak sesuai dengan harapanmu.
Sebab motor bekas biasanya tidak selalu dalam kondisi prima. Ada salah masalah yang mungkin muncul. Karena itu selalu siapkan dana perbaikan sebelum mengambil kredit motor bekas.