Sebelum Riding Naik Skutik, Perhatikan Dulu 6 Hal Ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Skutik alias motor matic di zaman sekarang memang menjadi pilihan banyak orang, karena dinilai lebih praktis tinggal gas dan rem saja tanpa harus menggonta-ganti transmisi. Ditambah, berbagai pabrikan saat ini sudah mulai berinovasi dengan skutik, ada yang bergaya sporty, elegan, sampai ke adventure.
Tapi, bagi kamu yang baru ingin mengendarai sepeda motor matic, ada beberapa hal yang harus dipahami terlebih dahulu.
"Berkendara sepeda motor matik perlu pemahaman yang tepat, khususnya bagi pengendara pemula. Dengan pemahaman yang baik, akan mendukung keselamatan pengendara sekaligus mencegah dampak yang dapat merugikan pengendara jalan lain," kata Antonius Widiantoro, Manager Public Relation, YRA & Community PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
1. Perlengkapan riding harus komplet
Perlengkapan riding lengkap seringkali dilupakan oleh pengendara motor, padahal ini menjadi dasar dalam keselamatan berkendara.
Disarankan memakai perlengkapan riding yang ukurannya pas dan nyaman, seperti helm dengan standar SNI, pastikan juga visor helm dalam kondisi tertutup dan tali helm terkunci.
Pakai jaket atau kaos lengan panjang, celana panjang, dan sepatu tertutup agar dapat melindungi tubuh dengan maksimal. Hindari penggunaan sepatu dengan hak tinggi, agar lebih stabil dan seimbang terlebih saat berhenti.
Baca Juga: 5 Kelebihan Lampu LED, Bikin Riding Malam Lebih Aman
2. Posisi tubuh musti diperhatikan
Walaupun sepertinya sederhana, hal ini penting buat dilakukan lho. Kamu harus memastikan posisi berkendara rileks mulai dari kepala, tangan, badan, dan kaki. Pastikan kamu duduk dengna posisi yang nyaman dan sesuai dengan tinggi badan kamu.
Disarankan posisi tangan menyiku (seperti memeluk bola besar), hindari posisi tangan yang lurus karena akan membuat keseimbangan berkurang terutama saat mengerem dan berbelok. Posisi berkendara yang benar akan membuat keseimbangan motor menjadi lebih baik sehingga motor lebih stabil dan mudah dikendarai.
3. Harus tahu penggunaan rem yang tepat
Editor’s picks
Saat berkendara naik motor matic, sistem pengereman menjadi satu-satunya cara untuk memperlambat laju motor. Makanya hal ini sangat penting untuk diperhatikan. Saat kondisi jalan macet, disarankan menggunakan rem belakang dan hindari penggunaan rem depan terutama saat berbelok melewati beberapa kendaraan karena akan membuat keseimbangan sepeda motor berkurang.
Pada kecepatan menengah sampai tinggi, disarankan menggunakan rem depan dan belakang secara bersamaan dengan pengoperasian tuas rem secara halus atau perlahan. Hindari pengoperasian rem secara kasar atau hard braking agar ban tidak mudah mengunci atau slip.
4. Mengetahui penggunaan handle gas
Seperti yang disebutkan tadi, penggunaan motor matic sangat praktis karena tinggal memutar handle gas motor sudah bisa melaju. Disarankan mengoperasikan gas secara perlahan atau halus agar tenaga motor mudah dikendalikan oleh pengendara.
Hindari pembukaan gas secara cepat atau spontan karena akan membuat motor susah dikendalikan. Oleh karena itu, kamu perlu mengetahui karakter sepeda motor yang digunakan hal ini mempermudah pengendara dalam mengendalikan sepeda motornya.
5. Menguasai berbagai karakter jalan
Ketika riding tentunya kamu akan menemukan berbagai macam karakter jalan, seperti turunan, tanjakan, tikungan, jalan bergelombang, dan kemacetan. Makanya, penting bagi kamu untuk menguasai atau memahami jalan yang dilalui agar lebih percaya diri sehingga mengurangi potensi kecelakaan.
Pengendara dapat mencari jalan alternatif yang nyaman digunakan (permukaan halus, tidak terlalu padat). Sebaiknya melalui serta memahami jalur yang akan dilintasi dan hindari berkendara di jalanan yang padat, sepi pada malam hari di jalan gelap tanpa penerangan.
6. Pilih sepeda motor yang gampang dikendarai
Kalau ini kali pertama kamu menggunakan sepeda motor, pilih motor dengan body yang kompak, ramping, ringan, dan ramah untuk anak-anak agar pengendara lebih nyaman serta meningkatkan rasa percaya diri tanpa perlu khawatir dengan beban kendaraan.
Selain pemahaman sebelum berkendara, kamu juga wajib mematuhi peraturan lalu lintas, menjaga kondisi badan, dan performa sepeda motor. Pengendara dapat menjaga performa sepeda motor dengan melakukan servis rutin sesuai waktu yang disarankan di bengkel resmi atau terpercaya.
Baca Juga: Blueshark R1, Skutik Listrik dengan Kamera dan Sensor Sidik Jari