Ini Alasan Kenapa Harus Hijrah ke Pertamax!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyak pengendara lebih memilih menggunakan bensin jenis premium atau pertalite. Alasannya simpel: lebih murah. Padahal bensin murah, terutama premium, itu gak bagus buat mesin untuk jangka panjang, loh.
Karena itu, kalau kamu ingin mesin motor atau mobilmu awet, ada baiknya beralih ke pertamax. Memang harganya lebih mahal, tapi kualitas bensinnya terjamin. Nah, berikut beberapa alasan kenapa harus hijrah ke petamax.
1. Meski harga mahal, kamu wajib tetap pilih Pertamax
Ya, meski harga si Pertamax naik (walaupun gak terlalu tinggi sih), kamu wajib tetap memilih bahan bakar satu ini. Alasannya, Pertamax memang bisa bikin mesin kendaraanmu jadi lebih 'sehat'.
Sejak awal diluncurkan, Pertamax memang dikenal sebagai bahan bakar yang ramah dan tepat. Terutama untuk mesin kendaraan dengan teknologi canggih seperti mesin injeksi.
Pertamax itu memang membuat pembakaran mesin menjadi lebih sempurna. Hal ini dikarenakan Pertamax mengandung sejumlah bahan bertekologi tinggi seperti detergency yang berfungsi membersihkan ruang mesin dan klep di ruang bakar.
Baca Juga: BBM Premium Bakal Hilang, Masyarakat Diarahkan Beli Pertamax atau Pertalite
Editor’s picks
Asyiknya, dengan menggunakan Pertamax ini efek buruk dari kondensasi pun dapat diminimalisir. Serta yang terpenting membuat pembakaran pada mesin kendaraan terutama yang berformat injeksi lebih sempurna dan mesin akan selalu prima.
2. Selain bikin 'sehat', penggunaan Pertamax bikin kantong jadi gak mudah jebol
Ya, jadi selain bikin mesin lebih 'sehat' penggunaan Pertamax bikin kantongmu gak bakal mudah jebol. Meski harganya lebih mahal, penggunaan Pertamax bisa menghemat pengeluaran bulananmu dibandingkan kamu memilih mengisi tangki bahan bakar dengan Premium.
Sebagai contoh, mengisi bahan bakar dengan premium ini dapat membuat performa mesin terutama yang mengadopsi format injeksi jadi lebih cepat turun. Akibatnya, mesin akan lebih cepat mengonsumsi bahan bakar.
3. Biaya perbaikan mesin penenggak premium lebih mahal
Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
Akibat lain kalau kamu gak pakai Pertamax dan lebih memilih pakai Premium adalah saat men-servis motormu di angka 40.000 km. Kalau kamu masih pakai Premium, maka biaya perbaikan akan makin banyak karena Premium dilaporkan dapat membuat oli, tune up, ruang bakar, kuras radiator, dan minyak rem jadi lebih kotor.
Jika sudah terlampau kotor, mau gak mau biaya servis akan lebih mahal tentunya. Bikin kantong jebol deh!
So guys, sudah jelas kan! Walau harga Pertamax itu memang lebih mahal jika dibanding Premium maupun Pertalite tapi manfaatnya sungguh besar untuk kelangsungan mesin kendaraan kamu kan?
Baca Juga: Makin Laris, Diam-diam Harga Pertamax Naik Rp 50 - 250 Per Liter!