Jakarta, IDN Times - Saat ini banyak pemilik motor yang mengubah knalpot standar pabrikan menjadi knalpot racing aftermatket. Alasannya, supaya motor lebih tampil modis dan sporty sehingga performa sepeda motor pun meningkat. Padahal, kamu gak perlu repot-repot menggantinya, lho.
Sebab knalpot standar pabrikan menawarkan beberapa keunggulan. So, kamu bakal selalu nyaman dalam berkendara. Berikut, beberapa keunggulan knalpot motor standar pabrikan yang harus kamu ketahui.
Berbicara tentang buatan pabrikan, knalpot standar sudah pasti disesuaikan dengan konstruksi mesin motor itu sendiri. Tentu dalam hal ini, knalpot melewati berbagai riset dan uji coba terlebih dahulu.
Bahkan knalpot standar pabrikan juga menghasilkan nilai gas buang yang baik, lho. Sebab sudah diukur dan sesuai dengan standar minimal pabrikan, sehingga gak menghasilkan polusi atau pencemaran udara berlebih.
Seperti yang kita ketahui, banyak knalpot racing yang mengeluarkan bunyi sangat berisik. Sehingga mengganggu konsentrasi pengendara lain saat di jalan. Maka itu, kamu gak perlu beralih dari knalpot standar pabrikan.
Karena tingkat kebisingan pada knalpot ini sudah teregulasi dan lulus uji kebisingan. So, gak akan menimbulkan suara menggelegar yang mampu mengganggu sekitar kamu. Bahkan gak akan menyebabkan polusi suara juga.
Memodifikasi knalpot memang membuat tampilan motor tampak lebih kece. Namun sangat disayangkan, hal tersebut ternyata mampu menggugurkan garansi sepeda motor. Bahkan harga jual motor juga bakal semakin rendah.
Berbeda dengan mempertahankan knalpot standar sepeda motor. Sebab dengan tidak memodifikasi bagian motor yang tidak disarankan, pemilik sepeda motor bisa memanfaat garansi tersebut jika terjadi masalah atau kerusakan pada kendaraannya selama masa garansi yang ditetapkan.
Salah satu keunggulan yang diusung pada knalpot standar ini juga adalah memiliki lubang kecil untuk saluran pengeluaran. Lubang kecil itu berfungsi mengeluarkan air yang masuk ke dalam knalpot, sehingga knalpot gak menampung air dan sirkulasi lebih baik.