Jakarta, IDN Times - Skuter-skuter matik (skutik) zaman now seharusnya jauh lebih irit menenggak bensin dibandingkan skutik zaman lawas. Sebab teknologi pembakaran pada mesin sudah lebih advanced. Sehingga bensin tidak lagi terbakar secara percuma.
Tapi ternyata masih ada yang mengeluhkan betapa borosnya skutik mereka. Sangat mungkin, permasalah skutik yang boros bukan ada di skutiknya, melainkan pada pengendaranya.
Nah, berikut kebiasaan-kebiasaan yang bikin skuter matik jadi terasa boros.
Menarik tuas gas secara spontan sudah pasti akan membuat bensin mengucur lebih deras. Karena itu, kalau mau irit, tarik tuas gas secara perlahan atau bahasa anak motornya 'diurut'.
Mengurut tuas gas secara perlahan akan menghasilkan akselerasi yang lebih halus, tidak menghentak-hentak, sehingga lebih nyaman buat pengendara dan boncenger.
Faktor lain yang membuat bensin terasa boros adalah situasi lalu lintas yang stop and go. atau sebentar-sebentar berhenti.
Sebab stop and go akan membuat kamu terpaksa menarik tuas gas berkali-kali sementara motornya hanya jalan sedikit-sedikit. Alhasil, konsumsi bensin pun jadi lebih boros.
Motor yang gak dirawat performanya pasti akan menurun. Tarikannya jadi lemot, gitu. Kalau sudah begitu, konsumsi bensinnya pasti juga jadi lebih boros.
Sebab bisa jadi sumber kelemotan tersebut adalah sistem pembakaran yang tidak sempurna atau malah mesin yang telah berkerak. So, jangan lupa untuk selalu rutin menservis motor, ya.