Jakarta, IDN Times - Kolaborasi dua pabrikan otomotif Bajaj dan Triumph, memang sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu. Kerja sama keduanya ini dilakukan untuk membuat motor Triumph dengan kubikasi yang lebih kecil dari produk-produk lainnya.
Kabarnya, motor kolaborasi ini akan memiliki dua pilihan mesin yaitu 250 cc dan 400 cc. Selain itu sejak 2022 lalu di India sempat terpantau motor yang diduga hasil kolaborasi Bajaj-Triumph sedang diuji coba.
Mengutip Rushlane, kemungkinan motor kolaborasi Bajaj-Triumph ini bakal punya dua model. Yaitu model roadster dan scrambler.
Keduanya memiliki tampilan neo-retro, dengan beberapa fitur utama seperti suspensi depan upside-down (USD), mono-shock di belakang, pelek palang, rem cakram single di depan-belakang, serta lampu utama dan sein yang membulat.
Dari beberapa spyshot yang sempat viral, terlihat motor-motor yang dites sudah mendekati tahap produksi massal. Desainnya terinspirasi dari line-up Triumph Bonneville.
Motor yang produksinya akan dipegang Bajaj ini, kabarnya akan segera dirilis dalam waktu dekat. Hal itu dikonfirmasi oleh Managing Director Bajaj Auto Ltd, Rajiv Bajaj.
Di dalam sebuah wawacara, Rajiv Bajaj mengatakan motor pertama kolaborasi Bajaj-Triumph akan diperkenalkan di London, Inggris, pada 27 Juni 2023.
Peluncuran tersebut merupakan debut global, yang acaranya akan diatur oleh Triumph. Motornya sendiri juga akan mengusung branding Triumph.
Kalau bicara soal spek motor, sampai saat ini memang belum ada bocorannya. Spekulasinya sejauh ini hanya sampai kubikasi yang bakal dirilis saja.
Namun, diprediksi untuk motor berkapasitas 250 cc-nya nanti akan memiliki tenaga maksimum sekitar 30 dk. Sementara, yang cc-nya lebih besar akan punya tenaga puncak 40 dk.