Cara Mengisi Baterai Sepeda Listrik yang Benar agar Awet

Jakarta, IDN Times - Banyak moda transportasi yang memanfaatkan teknologi listrik, termasuk sepeda. Moda transportasi ini dilengkapi baterai untuk menyimpan energi listriknya. Agar dapat digunakan, baterai sepeda hanya perlu dicas.

Cara mengisi baterai sepeda listrik gak bisa sembarang. Jika kelitu, baterai sepeda listrik jadi cepat rusak. Sebagai langkah antisipasi, kamu perlu tahu langkahnya yang benar di ulasan ini. 

Cara mengisi baterai sepeda listrik

Saat kamu merasa penggunaan sepeda listrik kurang optimal, bisa jadi baterainya mulai habis. Untuk itu, kamu harus segera mengecasnya. Buat caranya sendiri, silakan ikuti runtutan berikut:

1. Keluarkan baterai dari sepeda agar lebih aman
2. Colokkan ujung adaptor pada baterai
3. Colokkan jek ke stop kontak
4. Tunggu sampai lampu baterai menandakan penuh. Lama pengecasan setiap baterai berbeda-beda
5. Bila sudah penuh, pasang kembali baterai pada sepeda.
6. Simpan charger sepeda agar tidak hilang atau rusak. Jauhkan pula dari jangkauan anak kecil.

Cara merawat baterai sepeda listrik agar awet

Terdapat beberapa hal yang perlu diterapkan untuk jaga keawetan baterai sepeda listrik. Jika kamu sedang butuh infonya, perhatikan langkah-langkah berikut.

1. Perhatikan instruksi pengecasan baterai

Informasi terkait durasi pengecasan baterai sepeda listrik umumnya terdapat pada buku manual. Rata-rata, setiap baterai perlu dicas penuh 5-6 jam. Tindakan ini perlu diperhatikan agar baterai gak mengalami overcharge yang dapat menyebabkan kerusakan.

2. Hindari mengisi baterai dalam keadaan benar-benar kosong

Mengecas baterai sepeda listrik dalam keadaan kosong atau di bawah 10 persen saja berpotensi merusak kualitasnya. Jadi jika lampu indikator sudah memberikan tanda, segeralah mengecas baterai sepedamu.

3. Gowes sepeda pada jalanan menanjak

Energi yang dibutuhkan sepeda untuk melintas tanjakan sudah pasti besar. Jika gak dikontrol dan terjadi secara terus-menerus, baterai sepeda bisa rusak.

Untuk itu, bila memungkinkan, gowes sepedamu di jalanan menanjak. Langkah ini pun akan bantu kinerja dinamo jadi gak terlalu berat.

4. Jangan langsung tancap gas saat mulai mengendarai sepeda listrik

Saat mulai mengendarai sepeda listrik, sebaiknya tarik gas perlahan. Putar stang atau handle perlahan, pun saat berhenti. Sebab, jika langsung ditarik kuat-kuat, baterai akan langsung menyerap banyak energi yang memicu kerusakan. 

5. Hindari membiarkan baterai dalam keadaan kosong dalam waktu lama

Baterai sepeda listrik yang kosong dalam waktu lama sangat rentan rusak. Jika sedang gak digunakan pada waktu tertentu, sebaiknya isi penuh dan simpan. Setelah seminggu, cas dan simpan lagi.

Cara mengisi baterai sepeda listrik sebetulnya mudah. Sayang, masih banyak orang yang kurang memerhatikan pengecasannya. Gak heran jika baterai sepeda listrik menjadi lebih rentan alami kerusakan. Untuk info menarik otomotif lainnya, silakan cek IDN Times.

Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Kamu Harus Mencoba Sepeda Listrik