Tips Touring Motor di Musim Hujan, Biar Selalu Aman di Jalan

Touring naik sepeda motor memang menyenangkan, apalagi kalau dilakukan bareng sahabat dekat. Selain bisa menikmati perjalanan, touring juga bisa mempererat persahabatan. Hanya saja banyak biker yang enggan touring pada musim hujan.
Bisa dimaklumi sih, sebab touring pada musim hujan memang lebih berisiko. Selain jalanan menjadi lebih licin, visibilitas juga lebih terbatas. Sehingga disarankan untuk tidak touring pada musim hujan.
Tapi kalau terpaksa harus touring di kala hujan, berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan agar perjalanan touringmu lebih aman dan nyaman.
1. Cek kondisi motor sebelum berangkat

Sebelum memulai perjalanan, pastikan kondisi sepeda motor dalam keadaan prima. Periksa rem, lampu, ban, dan sistem kelistrikan. Ban dengan alur yang dalam sangat penting untuk mengurangi risiko tergelincir di jalan basah.
Tekanan angin pada ban juga harus sesuai dengan rekomendasi pabrik agar daya cengkram tetap optimal. Periksa juga rantai dan pastikan pelumasannya memadai agar tidak kaku ketika digunakan dalam perjalanan jauh.
2. Gunakan perlengkapan berkendara

Berkendara pada musim hujan memerlukan perlengkapan yang dapat melindungimu dari air dan dingin. Jaket antiair, jas hujan berkualitas, sarung tangan tahan air, dan sepatu atau boot antiselip sangat disarankan.
Pilih jas hujan yang memiliki visibilitas tinggi dengan warna terang atau reflektor agar pengendara lain bisa melihatmu dengan jelas. Helm full-face atau helm dengan visor anti-kabut juga penting untuk memberikan perlindungan maksimal dan menjaga pandangan tetap jelas.
3. Perhatikan teknik mengerem

Ketika berkendara di jalan basah, kurangi kecepatan untuk mengurangi risiko selip. Hindari manuver mendadak, seperti pengereman keras atau berbelok secara tiba-tiba. Sebaiknya gunakan rem secara perlahan dengan mengombinasikan rem depan dan belakang agar kendaraan lebih stabil.
Tetap jaga jarak aman dari kendaraan di depan untuk memberikan waktu yang cukup saat harus berhenti mendadak. Di tikungan, hindari memiringkan motor terlalu tajam, dan usahakan menjaga posisi tubuh yang stabil.
4. Hindari area berbahaya di jalan

Selama musim hujan, jalanan sering kali penuh dengan genangan air, lumpur, atau bahkan lubang yang tidak terlihat. Sebisa mungkin, hindari genangan air yang dalam, karena bisa menutupi lubang dan membuat motor kehilangan keseimbangan.
Perhatikan pula jalan berlumpur atau licin, serta waspadai jalur besi, marka jalan, atau trotoar basah yang cenderung sangat licin jika terkena air.
5. Jangan memaksa jalan kalau visibilitas sangat terbatas

Visibilitas adalah salah satu tantangan terbesar saat touring di musim hujan. Selalu nyalakan lampu utama, meski di siang hari, untuk membuatmu lebih mudah terlihat oleh pengendara lain. Pastikan visor helmmu bersih dan bebas dari kabut. Beberapa pengendara menggunakan cairan antikabut untuk membantu menjaga pandangan tetap jernih.