Jakarta, IDN Times - Belum lama ini Yamaha memperkenalkan skutik bergaya petuang: Zuma 125 model 2022. Hadir dengan desain dan fitur baru, Zuma 125 membuat keki publik otomotif tanah air. Sebab motor ini tidak atau belum masuk Indonesia.
Saat ini Yamaha hanya mengandalkan XRide 125 untuk melawan Honda BeAT Street dan Suzuki Nex Crossover di kelas skutik petualang. Lantas, apa keunggulan dan fitur yang ditawarkan oleh Yamaha Zuma 125?
Yamaha Zuma 125 hadir dengan tampilan yang agresif dan tangguh layaknya motor petualang. Motor ini juga dilengkapi dengan ban dual purpose, jadi bisa digunakan di jalanan perkotaan maupun di daerah off-road. Bagian bodi motor memiliki bentuk yang kotak dengan sudut yang tajam. Terdapat pula garis-garis yang menghiasi sekujur tubuhnya, sehingga menambah kesan kokoh dan siap untuk diajak trabas.
Untuk urusan dapur pacunya, skutik ini menggunakan mesin berkapasitas 125 cc 1 silinder dengan 4 klep berpendingin cairan. Mesin ini merupakan generasi terbaru dari teknologi Blue Core dan Variable Valve Actuation (VVA). Selain itu, skutik ini memiliki piston 52 mm dan jarak langkah sebesar 58,7 mm dengan karakter mesin square.
Pihak pabrikan belum merilis besaran torsi dan tenaga maksimumnya secara resmi. Namun, mesin yang digunakan mirip seperti Yamaha Lexi dan FreeGo. Jadi prediksinya, tenaga maksimum yang dihasilkan sebesar 11 hp di angka 8.000 rpm dengan torsi 11,3 Nm di 7.000 rpm.
Yamaha juga memberikan aksesori tambahan untuk mendukung tampilan motor yang semakin gagah. Ini meliputi besi pelindung sayap depan, bracket yang terletak di atas lampu utama, bracket boks di area samping bagian belakang, suspensi tabung dari KYB dan handle guard.
Sayang sekali, Yamaha Zuma 125 belum masuk ke pasar Indonesia. Skutik off-road ini hanya dirilis di Amerika Serikat. Untuk harganya sendiri, skutik ini dibanderol dengan harga yang lumayan mahal, yaitu 3.699 dolar Amerika atau setara Rp53 jutaan.