Jumlah pengguna LRT Jabodebek pada September 2025 mencapai 2,4 juta orang, naik 25 persen dari tahun sebelumnya.
Rata-rata pengguna harian mencapai 99 ribu orang, dengan tingkat ketepatan waktu LRT Jabodebek mencapai 99,8 persen.
Tiga stasiun dengan jumlah pengguna tertinggi adalah Dukuh Atas BNI, Harjamukti, dan Kuningan, menunjukkan tingginya mobilitas masyarakat di kawasan pusat bisnis dan permukiman.
Jakarta, IDN Times - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat sebanyak 2.449.304 pengguna telah bepergian dengan LRT Jabodebek sepanjang September 2025.
Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, mengatakan angka itu meningkat 25 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu dengan jumlah 1.953.095 pengguna.
Rata-rata pengguna pada hari kerja (weekday) mencapai 99.060 per hari.
Lebih lanjut, pada akhir pekan (weekend) LRT Jabodebek rata-rata melayani 41.006 pengguna per hari 99,9 persen
Sepanjang September 2025, LRT Jabodebek juga menjalankan 10.746 perjalanan dengan tingkat ketepatan waktu 99,8 persen.
“Kami berterima kasih atas dukungan dan kepercayaan yang terus diberikan kepada LRT Jabodebek. Pencapaian pada bulan September ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus menjaga konsistensi layanan yang aman, nyaman, dan tepat waktu,” kata Purnomo dikutip dari keterangan resmi, Jumat (3/10/2025).
Tiga stasiun dengan jumlah pengguna tertinggi pada bulan ini adalah Dukuh Atas BNI dengan 367.774 pengguna tap in dan 317.647 pengguna tap out, Harjamukti dengan 278.878 pengguna tap in dan 286.849 pengguna tap out, serta Kuningan dengan 229.418 pengguna tap in dan 217.758 pengguna tap out.
Purnomo mengatakan, data itu memperlihatkan tingginya mobilitas masyarakat di kawasan pusat bisnis sekaligus area permukiman.