Bank Dunia Merevisi Ramalan Pertumbuhan Ekonomi Global 2022
Invasi Rusia di Ukraina menjadi faktor revisi tersebut
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Bank Dunia telah memangkas perkiraannya untuk pertumbuhan ekonomi global 2022. Hal tersebut tak lepas dari invasi Rusia ke Ukraina yang telah mempengaruhi perekonomian di banyak negara.
Bank Dunia sendiri berencana untuk memberikat paket pendanaan yang lebih besar daripada paket COVID-19 bagi negara-negara yang menghadapi berbagai krisis yang berkelanjutan. Belum diketahui secara pasti negara mana saja yang akan mendapatkan paket pendanaan tersebut.
Baca Juga: Ramalan Bank Dunia, Begini Dampak Perang ke Perekonomian Ukraina-Rusia
Baca Juga: Bank Dunia Sebut Ekonomi Asia Akan Tumbuh Melambat, Indonesia Juga?
1. Ramalan pertumbuhan ekonomi global pada 2022 menjadi 3,2 persen
Dalam laporannya, Bank Dunia telah menurunkan perkiraannya untuk pertumbuhan global pada 2022 menjadi 3,2 persen ungkap Presiden Bank Dunia David Malpass kepada wartawan melalui telepon pada hari Senin (18/04/2022), dilansir Bloomberg. Awalnya, prediksi pada Januari lalu memperkirakan pertumbuhan ekonomi global sebesar 4,1 persen.
Penurunan itu didorong oleh penurunan angka pada ramalan perekonomian di Eropa dan Asia Tengah sebagai dampak konflik Ukraina-Rusia. Jika dibandingkan dengan perkiraan pertumbuhan ekonomi global 2021, 5,7 persen, memang terdapat pesimisme pada 2022.
Berbagai sanksi yang dijatuhkan negara-negara Barat telah berdampak pada perekonomian negara lain. Ada pula ekspor Ukraina yang terhambat sejak invasi juga mempengaruhi harga di beberapa komoditas.
Baca Juga: Bank Dunia Merevisi Prediksi Pertumbuhan PDB Asia Timur pada 2022
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.