Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Tak jarang saat berkumpul bersama sahabat, tercetus ide atau pemikiran untuk memiliki usaha bersama. Tak jarang pula kamu memiliki ide untuk berusaha, tetapi tak bisa apabila kamu lakukan sendiri. Sehingga seringkali kamu memutuskan untuk berusaha bersama teman dengan harapan usaha kamu akan berjalan dengan lancar.
Berusaha atau berbisnis dengan teman tentu tidak salah. Membangun bisnis dengan teman tentunya akan lebih mudah jika dibandingkan dengan orang yang baru kamu kenal. Tetapi, perlu diingat bahwa berbisnis dengan teman tak selalu memiliki kelebihan, melainkan juga terdapat kekurangan yang harus diperhatikan.
Nah untuk kamu yang mau berbisnis dengan teman, jangan lupa perhatikan 6 hal ini supaya bisnismu sukses. Yuk, simak!
1. Pembagian tugas sedetail mungkin, bedakan antara kerja dan bermain
Memulai sebuah usaha tentunya kalian harus siap dengan risiko dan tanggung jawab yang akan kalian terima. Sebagai pemilik, kamu dan temanmu harus menentukan batasan serta tanggung jawab secara pribadi dalam usaha ini. Hal ini sangat penting untuk kelancaran usaha kalian ke depannya. Jangan lupa juga untuk membuat kontrak kerja, supaya masing-masing dari kalian tetap terlindungi.
Sebelum memulai usaha, pastikan bahwa masing-masing dari kalian sudah memahami batasan serta tanggung jawab masing-masing. Meski berbisnis dengan sahabat, pastikan kalian bekerja secara profesional.
Kalian harus membedakan waktu membicarakan bisnis dengan waktu untuk bermain. Karena tak jarang, ketika bertemu dan harusnya membicarakan bisnis yang keluar malah ajang curhat-curhatan.
2. Visi misi di awal harus jelas dan konsisten
Ketika akan memulai usaha, tentunya kamu dan temanmu harus memiliki visi-misi yang jelas. Tentunya sebelum merancang visi-misi kalian juga harus memiliki target yang jelas dari usaha yang kalian bangun. Jangan ketika memutuskan berbisnis A, kemudian menemukan kesulitan lantas berbelok menjadi B.
Rancang visi misi dari usaha kalian bersama-sama. Visi misi ini juga untuk melihat apakah kalian benar-benar sepaham dan sepemikiran dalam usaha yang tengah kalian bangun. Jangan sampai persahabatan kalian juga ikut hancur ketika usaha kalian tak berjalan sebagaimana yang kalian harapkan. Jadi, jangan lupa untuk buat visi misi bersama ya!
Baca Juga: Para Pelaku Bisnis, Sebenarnya Ini 13 Harapan Tak Terucap dari Konsumenmu!
3. Agendakan evaluasi dan rapat bulanan
Tak jarang memiliki usaha bareng teman membuat kamu lupa untuk mengadakan rapat dan evaluasi bulanan. Nyatanya rapat dan evaluasi bulanan amatlah penting untuk kemajuan dan kelancaran usahamu.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Jangan lupa untuk menyampaikan evaluasi mengenai hasil penjualan bulanan pada partner usahamu supaya bisnismu tetap stabil dan makin maju. Jangan lupa pula untuk saling mengevaluasi kinerja masing-masing dari kalian. Terkesan ribet mungkin dan juga melelahkan, tapi tetap harus dilakukan ya supaya bisnismu gak berhenti dan makin maju.
4. Bicarakan mengenai modal dan pembagian keuntungan
Di awal saat akan membangun usaha dengan teman, tentunya kamu harus membicarakan dengan jelas mengenai berapa kisaran jumlah modal yang akan kamu keluarkan juga pembagian keuntungan dari usaha kalian. Usahakan untuk berimbang dalam mengeluarkan kisaran modal yang akan kalian gunakan.
Transparansi sangat diperlukan dalam membangun sebuah usaha. Jangan sampai usaha juga pertemanan kalian hancur karena ketidakjelasan dalam pembagian keuntungan. Sebelum memulai usaha, usahakan untuk mempelajari mengenai deviden dan gaji. Jadi biar usaha tetap jalan, pertemanan juga semakin erat.
5. Harus bisa membedakan mana yang namanya masalah usaha juga masalah pribadi
Tak jarang seiring berjalannya usaha, masalah kerap kali muncul. Apalagi ketika berbisnis dengan teman, tak jarang masalah pribadi kerap muncul di antaranya entah mengenai ketidaksukaan dengan sikap atau perbuatan teman.
Meski begitu, ketika terjadi masalah dengan partner usaha, kamu harus membicarakan secara langsung pada teman. Jangan menunda-nunda, apalagi malah melibatkan pihak ketiga yang bisa memperunyam masalah di antara kamu. Memasukkan masalah pribadi pada usaha yang tengah dibangun juga bisa menghancurkan usaha lho. So, be professional guys!
Baca Juga: Bingung Mau Bisnis Apa? 6 Tanda Passion Cocok Dijadikan Bisnis
