TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

IHSG Terperangkap di Zona Merah, Pengaruh Listrik Padam?

Manfaatkan aksi beli

IDN Times/Auriga Agustina

Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah signifikan 164,4 poin atau 2,59 persen ke level 6.175 pada perdagangan hari ini, Senin (5/8). Melemahnya IHSG terjadi sejak pembukaan perdagangan tadi pagi atau dibuka melemah 32,67 poin atau 0,52 persen ke posisi 6.307.

Sedikit sentimen internal saat ini memang turut membayangi IHSG, seperti terjadinya blackout atau pemadaman listrik seluruh wilayah di DKI Jakarta maupun Jawa Barat, yang terjadi sejak Minggu (4/8) sore.

Baca Juga: Ini Nilai Kompensasi dari PLN untuk Pelanggan yang Terdampak Pemadaman

1. Pemadaman listrik hanya sentimen jangka pendek

IDN Times/Auriga Agustina

Direktur Investa Mandiri Sekuritas Hans Kwee mengatakan, pascapemadaman listrik yang terjadi sejak sore kemarin, memang sedikit mempengaruhi kinerja IHSG hari ini, kendati begitu sentimen tersebut tidak akan berlangsung dalam jangka panjang.

"Karena ini akan mempengaruhi kepastian bisnis, tapi tidak berulang jadi hanya jangka pendek saja," katanya, saat dihubungi IDN Times, Senin (5/8).

2. Terjadi karena sentimen global

ANTARA FOTO/REUTERS/Kevin Lamarque

Namun, analis Binaartha Sekruritas menganggap bahwa, pascapemadaman listrik yang dilakukan oleh PLN tidak berdampak untuk IHSG, yang menjadi faktor utama IHSG melemah cukup dalam hari ini, karena sentimen global.

"Faktornya merupakan dampak dari US-China trade war, Hong Kong crisis, dan Iranian crisis, itu sentimen yang utama. Semuanya dari global," katanya.

Karena sentimen tersebut, bukan hanya IHSG yang berada di zona merah, indeks di regional Asia dan Eropa rata-rata berada di zona merah, Misalnya saja, Dow Jones Bursa milik Amerika Serikat (AS) melemah 0,37 persen ke level 26.485

3. Pertumbuhan ekonomi di bawah ekpsektasi pengaruhi IHSG

IDN Times/Auriga Agustina

Ia menjelaskan, sejatinya dari dalam negeri yang paling mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini adalah pertumbuhan ekonomi pada kuartal II-2019 yang sebesar 5,05 persen atau lebih rendah dibandingkan kuartal sebelumnya.

Pertumbuhan ekonomi pada kuartal II-2019 sebesar 5,05 persen, lebih rendah dibandingkan kuartal sebelumnya 5,07 persen. Itu juga menjadi sentimen negatif bagi indeks.

Baca Juga: Mati Listrik di Jakarta dan Sekitar, Ritel Modern Rugi Rp200 Miliar!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya