Jepang Disetop, Rusia Mau Nyalip Genjot Ekspor Produk Laut ke China
Rusia ialah salah satu pemasok produk laut terbesar ke China
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Rusia berharap dapat meningkatkan ekspor produk lautnya ke China setelah negara Asia itu memberlakukan larangan total terhadap impor makanan laut dari Jepang. Langkah itu diambil China menyusul pelepasan limbah radioaktif yang telah diolah dari pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima yang rusak ke laut.
“Pasar China secara umum menjanjikan untuk produk ikan Rusia. Kami berharap dapat meningkatkan jumlah perusahaan dan kapal Rusia yang bersertifikat, jumlah produk dan jangkauannya,” kata pengawas keamanan pangan Rusia, Rosselkhoznadzor, dalam sebuah pernyataan pada Jumat malam (25/8/2023), dikutip dari Reuters.
Pada Juli lalu, Rosselkhoznadzor mengatakan bahwa Rusia merupakan salah satu pemasok produk laut terbesar ke China, dengan 894 perusahaan Rusia diizinkan mengekspor makanan laut ke sana.
Baca Juga: Nelayan Jepang Tolak Pelepasan Limbah Nuklir PLTN Fukushima
Baca Juga: China Setop Impor Produk Laut Jepang usai Pelepasan Limbah Fukushima
1. Rusia akan berdialog dengan China soal keamanan hasil laut dan prosedur ekspor
Untuk membantu upaya tersebut, Rosselkhoznadzor berencana untuk melanjutkan dialog dengan China mengenai masalah keamanan hasil laut dan menyelesaikan negosiasi mengenai peraturan pasokan produk laut Rusia ke negara tersebut.
Pernyataan itu juga menyebutkan bahwa selama bulan Januari dan Agustus, lebih dari setengah ekspor produk laut Rusia, yang didominasi oleh ikan pollock, herring, flounder, sarden, cod, dan kepiting, dikirim ke China.
Menurut badan perikanan Rusia, negara itu tahun lalu mengekspor 2,3 juta metrik ton hasil laut senilai sekitar 6,1 miliar dolar AS (sekitar Rp9,3 triliun). Adapun China, Korea Selatan, dan Jepang menjadi importir terbesar.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.