TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

BMW Siapkan Investasi Rp26,3 T untuk Bangun Kendaraan Listrik di AS

BMW akan membangun dua pabrik

BMW Astra meluncurkan New BMW 320i Dynamic. (dok. BMW Astra)

Jakarta, IDN Times - Raksasa otomotif asal Jerman, BMW, menyiapkan dana investasi senilai 1,7 miliar dolar AS atau setara Rp26,3 triliun (kurs Rp15.500) untuk membangun kendaraan listrik.

Adapun rinciannya sebesar 1 miliar dolar AS (Rp15,5 triliun) akan digunakan untuk membangun pabrik yang luas di dekat Spartanburg, South Carolina, untuk mempersiapkan produksi kendaraan listrik.

Sementara itu, 700 juta dolar AS (Rp10,8 triliun) akan digunakan untuk fasilitas perakitan baterai tegangan tinggi di Woodruff, Carolina Selatan.

Baca Juga: Jelang G20, Wamen BUMN Beberkan Keuntungan Kendaraan Listrik

Baca Juga: Kendaraan Listrik Itu Baik, Tapi Masyarakat Butuh Edukasi

1. Pembukaan pabrik akan memberikan banyak lapangan kerja

IDN Times/Galih Persiana

BMW berkomitmen untuk transisi ke produksi kendaran listrik di Amerika Utara, sejalan dengan komitmen pabrikan mobil lainnya.

Dikutip dari CTV News, perusahaan menyebut pabrik baterai yang akan dibangun di dekat Woodruff, akan mempekerjakan 300 orang, dengan perekrutan yang akan dimulai dalam beberapa tahun.

2. BMW jalin kesepakatan dengan Envision AESC Jepang untuk memasok sel baterai

Mobil listrik sedang mengisi ulang baterai di SPKLU PLN UID Jateng dan DIY, Rabu (21/7/2022). (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Selain itu, BMW mengatakan telah menandatangani kesepakatan dengan Envision AESC Jepang untuk memasok sel baterai untuk kelas baru setidaknya enam SUV listrik yang akan dibangun di pabrik BMW di Greer pada 2030.

Envision akan membangun pabrik barunya di lokasi yang tidak ditentukan di Carolina Selatan dengan kapasitas 30 GWh. Perusahaan tidak akan mengatakan berapa banyak orang yang akan dipekerjakan. Tetapi jumlah pekerjaan bisa menjadi signifikan.

Baca Juga: BMW iX1 Diperkenalkan, Jadi Mobil Listrik Termurah BMW

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya