Kementerian Baru di Kabinet Jokowi Bakal Fokus di Startup?
Jika Nadiem mengisi posisi ini, ia harus berhati-hati
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo dikabarkan akan mengubah nomenklatur kabinet pemerintahan periode 2019-2024 ini. Salah satu yang sering dibicarakan adalah munculnya Kementerian Ekonomi Digital dan Kreatif.
Kementerian baru ini disebut akan fokus pada ekonomi digital seperti usaha rintisan atau startup. Kehadiran eks CEO Gojek Nadiem Makarim dan Komisioner NET. Wishnutama di Istana Negara, Senin (21/10) menambah kuat akan dibentuknya kementerian tersebut.
"Jika melihat sosok Nadiem, dan Wishnutama dan pidato pak Jokowi saat pelantikan terlihat fokus ke depan salah satunya adalah pengembangan ekonomi digital," kata Pengamat Ekonomi Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira saat dihubungi IDN Times, Selasa (22/10).
Baca Juga: Jokowi Akan Bentuk Dua Kementerian Baru di Periode Kedua
1. Pasar ekonomi digital Indonesia paling besar di ASEAN
Bhima menyebut Kementerian Ekonomi Digital dan Ekonomi Kreatif ini akan sangat dibutuhkan. Pasalnya berdasarkan proyeksi untuk 2025, nilai pasar ekonomi digital Indonesia bisa menembus US$100 miliar atau sekitar Rp1400 triliun.
"Itu merupakan yang terbesar di ASEAN," kata Bhima," ucapnya.
Baca Juga: Bakal Jadi Menteri Jokowi, Ini Jejak Bisnis CEO Gojek Nadiem Makarim