Salurkan Pinjaman Rp2,4 Triliun, Investree Optimistis 2020 Dobel Digit
Investree akan menyasar UKM hingga pelosok negeri
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Perusahaan teknologi finansial Investree menyalurkan pinjaman sebesar Rp2,4 triliun tahun ini. Nilai tersebut lebih tinggi dibandingkan tahun 2018 sebesar Rp1,1 triliun.
Tingkat pengembalian pinjaman (return) rata-rata tingkat 16,2 persen per tahun. Sementara, tingkat keberhasilan pengembalian pinjaman 90 hari di level 99,24 persen. Dengan demikian, tingkat pinjaman yang tidak kembali sebesar 1,13 persen.
"Secara kumulatif total penyaluran pinjaman sebesar Rp4,2 triliun," kata Co-Founder dan CEO Investree Adrian Gunadi di Jakarta, Kamis (12/12).
1. 70 persen pembiayaan berupa invoice financing
Adrian menjelaskan, 70 persen pembiayaan masih berupa produk invoice financing (pembiayaan tagihan), 15 persen kerja sama dengan subdistributor, sisanya melalui merchant cash advance.
"Mungkin dari nilai Rp2,4 triliun sampai akhir tahun ini bisa tambah sekitar Rp200 miliar lagi. Makin banyak kolaborasi, ekosistem ini akan memberikan banyak kontribusi. Pertumbuhan investree ini 50 persen organik dan 50 inorganik (melalui ekosistem)," katanya.