TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

CEO Ralph Lauren Manfaatkan Metaverse untuk Gaet Pasar Anak Muda

CEO Ralph Lauren turut terjun ke metaverse

Ilustrasi hologram (pexels.com/Darlene Alderson)

Jakarta, IDN Times – CEO Ralph Lauren Patrice Louvet pada Senin (17/1/2022) mengatakan bahwa merek fashion tersebut mengejar peluang di metaverse sebagai cara untuk menarik pembeli yang lebih muda.

Pada konferensi tahunan Federasi Ritel Nasional, dia mengatakan konsumen sudah dapat membeli pakaian digital Ralph Lauren dan melakukan kunjungan virtual, atau bahkan minum kopi virtual, di toko mereka di Madison Avenue.

Dikutip dari CNBC, Louvet juga mengatakan peritel pakaian itu sedang mempertimbangkan apakah akan membeli real estat di dunia digital tersebut, di mana e-commerce, game, dan media sosial bersatu.

Baca Juga: 4 Bulan Lagi Desain Ibu Kota Baru Akan Hadir Dalam Bentuk Metaverse

1. Louvet terjun ke metaverse

Ilustrasi virtual reality headset (pexels.com/Harsch Shivam)

Louvet mengatakan bahwa dia secara pribadi turut berpartisipasi dalam metaverse. Dia mengaku sudah mendandani avatarnya dengan kemeja rugby.

“Salah satu strategi kami adalah memenangkan generasi baru dan generasi baru ada di sana. Jadi kami harus hadir,” ujarnya.

“Ada banyak persamaan sebenarnya antara metaverse dan visi Ralph karena kami bukan perusahaan fashion. Kami berada dalam bisnis impian,” tambahnya.

Baca Juga: 5 Jenis Pekerjaan yang Dibutuhkan Metaverse, Nantikan Lowongannya!

2. Banyak merek fesyen yang terjun ke metaverse

Ilustrasi realita virtual (imdb.com/Ready Player One)

Sekarang ini sudah semakin banyak pengecer fesyen yang masuk ke dalam metaverse. Bulan lalu, Nike membeli perusahaan sepatu virtual, RTFKT. Walmart baru-baru ini mengajukan merek dagang yang dapat membuka jalan untuk menjual barang virtual dari dekorasi rumah hingga produk perawatan pribadi dan akan menawarkan mata uang virtual dan token yang tidak dapat dipertukarkan (NFT), kepada pengguna.

Selain itu, merek-merek mewah, termasuk Ralph Lauren dan Gucci, juga telah meluncurkan pengalaman virtual mereka.

Baca Juga: Waspada! Ini Rentetan Bahaya yang Mengintai di NFT

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya