Pertumbuhan Ekonomi AS Diramal Kalahkan Tiongkok Berkat Stimulus Biden
Akan menjadi pertumbuhan yang tercepat sejak 1984
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS) pada 2021 diyakini bakal mengalahkan Tiongkok berkat dukungan stimulus raksasa yang dikeluarkan pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.
Jika itu terjadi, berarti pertumbuhan ekonomi AS akan mengalahkan Tiongkok untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade. Selama ini, ekonomi Tiongkok telah tumbuh jauh lebih cepat daripada Amerika.
Baca Juga: Ini Pesan Joe Biden dan 3 Perdana Menteri di Quad Summit
1. Mencapai momentum pemulihan ekonomi usai stimulus diluncurkan
Pemulihan Amerika dari pandemik COVID-19 diyakini para ekonom akan memasuki momentum tahun ini berkat stimulus raksasa Biden. Apalagi itu juga didukung oleh vaksinasi COVID-19 yang semakin cepat di negara tersebut.
Sebagaimana diketahui, Kamis (11/3/2021) lalu Biden telah menandatangani Undang-Undang (UU) Rencana Penyelamatan Amerika (American Rescue Plan Act), kebijakan besar pertamanya sejak menjabat pada Januari. UU bantuan senilai 1,9 triliun dolar Amerika atau sekitar Rp26,6 ribu triliun itu ditujukan untuk membantu pemulihan ekonomi AS dan warga yang terdampak wabah.
“Legislasi bersejarah ini adalah tentang membangun kembali tulang punggung negara ini dan memberi orang-orang di negara ini, pekerja, kelas menengah, orang yang membangun negara, kesempatan berjuang,” kata Biden sebelum menandatangani RUU menjadi UU, menurut CBS News.
RUU itu telah disetujui oleh DPR pada Rabu dengan suara 220 banding 211. RUU itu juga telah lolos di Senat pada Sabtu dengan 50 berbanding 49 suara.
Baca Juga: Joe Biden Tekankan Pentingnya Indo-Pasifik yang Bebas di Quad Summit
Baca Juga: Dapat Stimulus Raksasa dari Joe Biden, Warga AS Banyak Beli Saham