Blibli Bakal IPO Hari Ini, Simak 3 Faktanya Berikut!
Harga IPO Blibli dibanderol Rp450 per saham
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Global Digital Niaga atau Blibli bakal resmi menawarkan saham umum perdana atau initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini atau Selasa (8/11/2022). Keputusan IPO Blibli itu mendapatkan sorotan karena dilakukan di tengah pelemahan ekonomi global, termasuk juga menurunnya performa perusahaan-perusahaan teknologi.
Namun, CEO dan Co-Founder Blibli, Kusumo Martanto mengatakan jika dilihat dari kondisi perekonomian Indonesia, menurutnya masih menunjukkan kinerja yang baik di tengah pelemahan ekonomi global.
"Jadi kita ini beruntung karena kita di Indonesia. Bapak-ibu bisa melihat dari data yang ada di seluruh dunia, Indonesia itu masih jadi negara yang paling baik dari sisi pertumbuhan ekonomi," kata Kusumo dalam konferensi pers penawaran umum saham perdana di Hotel Kempinski, Jakarta, Selasa (18/10/2022).
Berikut ini beberapa fakta terkait IPO Blibli yang akan dilaksanakan hari ini:
Baca Juga: Resmi IPO, Blibli Bakal Masuk Daftar 5 IPO Terbesar di BEI
Baca Juga: Mau IPO, Ekonom: Blibli Punya Potensi Sukses Seperti Amazon-Alibaba
1. Harga saham Blibli Rp450
Blibli menetapkan harga IPO sebesar Rp450 per saham. Harga IPO tersebut dipublikasikan Blibli dalam informasi tambahan dan/atau perbaikan atas prospektus ringkas setelah menerima Surat Pernyataan Efektif Pencatatan Efek dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 31 Oktober 2022.
Perseroan akan menerbitkan sebanyak 17,77 miliar lembar saham. Tepatnya 17.771.205.900 (tujuh belas miliar tujuh ratus tujuh puluh satu juta dua ratus lima ribu sembilan ratus) saham baru.
"Ini merupakan Saham Biasa Atas Nama yang dikeluarkan dari portepel Perseroan dan ditawarkan kepada masyarakat dengan harga penawaran sebesar Rp450,00 (empat ratus lima puluh Rupiah) setiap saham," ujar VP Public Relations Global Digital Niaga, Yolanda Nainggolan dalam pernyataan resmi yang diterima IDN Times, Rabu (2/11/2022).