TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gawat! Minyak Goreng Bersubsidi Ludes di Indomaret dan Alfamart

Stok habis sejak hari pertama minyak goreng subsidi dijual

Stok minyak goreng habis di salah satu minimarket pada Sabtu (22/1/2022). (IDN Times/Dwi Agustiar)

Jakarta, IDN Times - Stok minyak goreng satu harga atau bersubsidi mulai kosong di sejumlah ritel modern di Jakarta. IDN Times menemukan beberapa Indomaret dan Alfamart kehabisan stok minyak goreng seharga Rp14.000 per liter tersebut.

Adapun ritel modern yang mengalami kekosongan minyak goreng bersubsidi adalah Indomaret dan Alfamart di bilangan Kelapa Tiga, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Hal serupa terjadi di Indomaret Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat dan Alfamart Setiabudi, Jakarta Selatan. 

"Sudah kosong dari hari pertama pengumuman dijual satu harga. Hari itu langsung ludes dan belum ada lagi sampai sekarang," kata salah seorang pegawai Indomaret di Jalan Pesanggrahan, Meruya Utara, Jakarta Barat kepada IDN Times, Sabtu (22/1/2022).

Kekosongan stok masih terjadi sampai hari ini. Pegawai minimarket mengatakan pihaknya belum mengetahui kapan stok baru akan tiba. 

Baca Juga: Minyak Goreng Satu Harga Mulai Dijual di Pasar DKI Pekan Depan

Baca Juga: KPPU Temukan Biang Kerok yang Bikin Harga Minyak Goreng Mahal 

1. Penjualan dibatasi maksimal dua liter per orang

Stok minyak goreng habis di salah satu minimarket pada Sabtu (22/1/2022). (IDN Times/Dwi Agustiar)

Kekosongan stok minyak goreng bersubsidi di ritel-ritel modern tersebut sejak hari pertama menunjukkan antusiasme masyarakat yang begitu tinggi untuk bisa mendapatkan minyak goreng dengan harga miring.

Adapun upaya penimbunan dengan pembelian minyak goreng sekaligus banyak dalam satu waktu telah diantisipasi oleh sejumlah peritel.

"Stok tadi ada, tapi malam ini habis. Belum tahu kapan datang lagi. Ini kan juga ada pembatasan, maksimal dua liter per orang," kata pegawai Indomaret di Jagakarsa.

Baca Juga: Daftar Ritel Modern yang Jual Minyak Goreng Satu Harga Rp14 Ribu/Liter

2. Pemerintah pantau ketat ritel modern di seluruh Indonesia

Minyak goreng satu harga, Alfamidi Rawa Belong, Jakbar pada Rabu (19/1/2022). (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Sebelumnya diberitakan, Kementerian Perdagangan (Kemendag) memantau ketat penerapan kebijakan minyak goreng kemasan satu harga di seluruh ritel modern di 34 provinsi agar para peritel bisa mengimplementasikan sesuai ketentuan.

Penerapan kebijakan minyak goreng satu harga ini dilakukan pemerintah bersama dengan produsen minyak goreng, gerai ritel, Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit(BPDPKS), dan dinas yang membidangi perdagangan di seluruh Indonesia serta seluruh kementerian dan lembaga terkait.

Selain di ritel modern, Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi juga memastikan kebijakan satu harga minyak goreng kemasan akan diterapkan di pasar rakyat dan pasar-pasar tradisional.

Saat ini, para pedagang pasar diberikan waktu untuk menyesuaikan harga selama sepekan sejak penetapan minyak goreng kemasan satu harga pada Rabu, 19 Januari 2022. Kebijakan satu harga itu juga harus diterapkan pada kemasan plastik dan jeriken.

“Penyediaan minyak goreng kemasan melalui ritel merupakan tahap awal, selanjutnya kami akan memastika nminyak goreng kemasan Rp14 ribu per liter tersedia di pasar tradisional diseluruh Indonesia,” ujar Lutfi dalam keterangan resminya, Kamis (20/1/2022).

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya