TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jokowi: Kalau Serapan Anggarannya Rendah, Saya Tegur Menterinya 

Jokowi ingin anggaran di tengah pandemik segera dibelanjakan

Presiden Joko Widodo (tengah). Dok. Biro Pers Kepresidenan

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo meminta kementerian dan lembaga segera mencairkan anggaran-anggaran yang berkaitan dengan penanganan COVID-19. Jokowi mengatakan kementerian dan lembaga yang masih rendah serapan anggarannya, akan langsung ditegur menteri atau kepala lembaganya.

"Kalau masih rendah saya telpon, langsung saya tegur. Langsung menterinya atau kepala lembaganya," kata Jokowi dalam arahannya di Posko Penanganan COVID-19 Semarang, yang disiarkan langsung di channel YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (30/6).

Baca Juga: Jokowi Kritik Insentif Kesehatan Lambat, Menkeu: Sudah 4,68 Persen

1. Jokowi ingatkan kementerian/lembaga segera belanjakan anggaran

Ilustrasi Anggaran Bansos untuk Pandemik per Rabu (17/6) (IDN Times/Arief Rahmat)

Sebelumnya, Jokowi sempat menegur Kementerian Kesehatan yang baru mencairkan 1,53 persen anggarannya dari Rp75 triliun untuk penanganan COVID-19, meski belakangan Menteri Keuangan Sri Mulyani meralat angka tersebut menjadi 4,68 persen.

Jokowi pun kembali mengingatkan agar kementerian dan lembaga segera mencairkan anggaran belanja untuk mengatasi wabah virus corona. "Saya kemarin sudah perintahkan, minggu kemarin di seluruh kementerian/lembaga agar mengeluarkan belanja-belanja yang ada dan saya pantau setiap hari," ungkap dia.

2. Jokowi akui tahu berapa anggaran yang dikeluarkan kementerian/lembaga setiap harinya

Dok. Biro Pers Kepresidenan

Jokowi mengaku setiap hari selalu memantau pengeluaran anggaran dari kementerian dan lembaga. Sehingga ia tahu berapa besar yang sudah dikeluarkan dari anggaran tersebut.

"Saya sekarang tahu setiap hari kementerian ini sudah keluar berapa persen, lembaga ini sudah keluar berapa persen," tuturnya.

Baca Juga: Disentil Jokowi Soal Insentif, Realisasi Anggaran Kemenkes 17,6 Persen

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya