TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Diperintah Jokowi Kuasai 51 Persen Saham Vale, Duit MIND ID Cukup?

MIND ID pakai modal dari Freeport

MIND ID tegaskan komitmen untuk menerapkan Smart Operation di Industri Pertambangan. (Dok. MIND ID)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo telah memerintahkan Mining Industry Indonesia (MIND ID) untuk menguasai 51 persen saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO).

Jokowi memerintahkan BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia tersebut menguasai 51 persen saham berdasarkan keputusan rapat terbatas (ratas) kabinet pada 5 Februari 2023.

"(Ratas) menetapkan agar MIND ID dapat meningkatkan kepemilikan saham sampai dengan 51 persen di PTVI (PT Vale Indonesia), di luar saham publik. Dan proses berlanjut sampai dengan di posisi hari ini," kata Direktur Utama MIND ID, Hendi Prio Santoso, dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi VII DPR RI, Selasa (29/8/2023).

Baca Juga: MIND ID Ungkap Vale Indonesia Bayar Fee ke Perusahaan Induk di Kanada

1. Bos MIND ID pastikan perusahaan siap caplok saham Vale

PT Vale Indonesia di Sorowako, Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Rabu (29/3/2023). (IDN Times/Uni Lubis)

Rencananya, MIND ID akan menambah kepemilikan saham di Vale Indonesia sebanyak 14 persen. Totalnya, saham yang dimiliki oleh MIND ID akan menjadi 44 persen. Jadi, masih kurang 7 persen lagi.

Hendi pun memastikan keuangan perusahaan siap jika diperkenankan membeli saham Vale Indonesia lebih dari 14 persen agar menyentuh angka 51 persen.

"Insyaallah siap (MIND ID mendanai pembelian saham Vale di atas 14 persen)," ujar Hendi.

2. Ada dana sebesar Rp7 triliun di kantong MIND ID

Ilustrasi Uang. (IDN Times/Aditya Pratama)

Direktur Keuangan MIND ID, Akhmad Fazri, memperkirakan pembelian saham Vale Indonesia menggunakan dana dari internal perusahaan.

Dia menyebut dividen yang diterima oleh MIND ID dari anggota holding tambang sudah cukup besar, termasuk dari PT Freeport Indonesia.

"Mungkin dari internal cash kita, karena dari dividen Freeport sudah cukup besar (kisaran) mungkin sekitar Rp7 triliun," sebut Akhmad.

Sementara ini, Vale Indonesia belum menetapkan harga yang ditawarkan kepada MIND ID. Jadi, MIND ID juga akan melihat kecukupan dana yang dimiliki perusahaan.

"Kita internal cash masih ada sih, nanti kita lihat sisanya, karena kita dapat dividen dari beberapa, kemarin dari PTBA, PT Timah, Freeport juga," tambahnya.

Baca Juga: Bos MIND ID Tuding Vale Tidak Komit Investasi di Indonesia

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya