TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

KA Brantas Berhasil Dievakuasi, Batas Kecepatan KA Jadi 10 Km per Jam

Kecelakaan kereta api di Semarang terjadi Selasa malam

VP Public Relations Kereta Api Indonesia (KAI), Joni Martinus (IDN Times/Dian Ayu Gustanty)

Jakarta, IDN Times - PT Kereta Api Indonesia (Persero) berhasil mengevakuasi kereta api dan bangkai truk yang tersangkut di jembatan pada petak jalan Jerakah-Semarang Poncol. Alhasil kedua jalur tersebut sudah dapat dilalui kereta api sejak Rabu (19/7/2023) dini hari.

"Alhamdulillah proses evakuasi lokomotif eks KA 112 Brantas sudah selesai dievakuasi dan jalur hulu dapat dilalui kereta api dengan kecepatan terbatas,” ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangannya, Rabu (19/7/2023).

Baca Juga: Gerbong Depan KA Brantas Berhasil Dievakuasi, Perjalanan Kereta Lanjut

Baca Juga: Gentleman! Masinis KA Brantas Sendirian di Depan saat Tabrak Truk

1. KA relasi Pasar Senen-Surabaya sudah dapat lewati jalur hulu

Penumpang kereta api (KA) sedang mencetak tiket di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat. (dok. KAI)

Dia menjelaskan, pada pukul 05.17 WIB, KA 130 Gumarang dengan relasi Pasar Senen - Surabaya Pasarturi telah berhasil melewati melalui jalur hulu dengan aman dan lancar.

Untuk sementara ini, jalur hulu sudah dapat dilalui kereta api dengan kecepatan 10 kilometer per jam. Kecepatan kereta akan ditingkatkan secara bertahap.

"Dua jalur KA di Semarang sudah dapat dilalui KA kembali. Untuk jalur hilir sudah dapat dilalui dengan kecepatan normal, sedangkan di jalur hulu sudah dapat dilalui dengan kecepatan terbatas,” terang Joni.

Baca Juga: KA Brantas Tabrak Truk Trailer di Perlintasan Madukoro Semarang

2. KAI berupaya menormalkan seluruh rute perjalanan kereta api

Ilustrasi suasana Stasiun Kereta di tengah pandemik COVID-19 (Dok. Humas KAI)

Seluruh jajaran KAI terus berupaya maksimal menormalkan kembali seluruh jadwal perjalanan kereta api.

"KAI mengucapkan terima kasih kepada Damkar Kota Semarang, TNI, Kepolisian, Dishub Semarang, dan BTP Kemenhub serta semua pihak yang telah bersama-sama membantu melakukan normalisasi jalur kereta api," kata Joni.

Sejumlah KA yang mengalami keterlambatan di antaranya, KA 78F Pandalungan sekitar 124 menit, KA 126 Harina 155 menit, KA 16 Argo Muria 145 menit, dan KA 130 Gumarang 147 menit.

Dengan demikian, sebagai  bentuk layanan kompensasi kepada pelanggan, KAI juga memberikan service recovery berupa minuman, makanan ringan, hingga makanan berat kepada para pelanggan yang perjalanan KA-nya terdampak.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya