Rasio Wirausaha Indonesia Masih 3,47 Persen, Bisa Jadi Negara Maju?
Wirausaha harus fokus ke inovasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Rasio kewirausahan Indonesia masih berada di level 3,47 persen dari total penduduk Indonesia dan mengalami stagnasi sejak 2021.
Padahal tahun depan, rasio ini diharapkan tumbuh menjadi 3,9 persen dan meningkat signifikan di level 12 persen untuk mencapai Indonesia Maju 2045.
"Untuk menjadi negara maju (2045), salah satu syaratnya tingkat rasio usaha mencapai 12 persen tapi sampai saat ini rasionya baru mencapai 3,47 persen," ucap Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Arif Rahman Hakim dalam diskusi UMKM Naik Kelas Menuju Indonesia Maju di Kemenkop UKM, Jumat (17/11/2023).
Dengan begitu, pemerintah masih membutuhkan 8,53 persen untuk bisa menjadi negara maju. Bahkan untuk tahun depan target rasio ini dipatok 3,9 persen.
Baca Juga: Kredit Macet UMKM Bakal Dihapus, UMKM Diminta Bijak Ambil Pinjaman
1. Wirausaha harus fokus ke inovasi
Ia menjelaskan untuk meningkatkan rasio ini maka dibutuhkan kerja sama dan kolaborasi dengan semua pihak dengan mengembangkan wirausaha yang berfokus ke inovasi. Hal ini menjadi salah satu kunci dalam menghadapi tantangan transformasi di tengah tren dunia yang cukup cepat.
"Inovasi itulah yang dibutuhkan pelaku untuk UMKM untuk berkembang lebih jauh hingga naik kelas," ucap Arif.
Sebagai informasi, Kemenkop UKM pun bertekad untuk menciptakan satu juta wirausaha baru hingga 2024, sebagaimana amanat Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pengembangan Kewirausahaan Nasional Tahun 2021-2024.
Dengan rincian pemerintah pusat harus mencetak 600 ribu wirausaha baru dan 400 ribu sisanya menjadi tugas bagi pemerintah daerah.
Editor’s picks
Baca Juga: Berapa Jumlah Pegawai yang Ideal untuk Bisnis UMKM?