TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ada Ancaman Krisis Pangan hingga Gagal Panen, Buwas: Harus Waspada! 

Terjadi gagal panen padi di Merauke

Petani berjalan di areal embung yang mengering di Balongan, Indramayu, Jawa Barat, Jumat (28/6/2019). (ANTARA FOTO/Dedhez Anggara)

Jakarta, IDN Times - Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso (Buwas) mengatakan Indonesia perlu waspada ancaman krisis pangan dunia.

"Masalah pangan harus diwaspadai dan ini tidak main-main. Dengan Rusia-Ukraina berperang masalah gandum, pangan juga itu bermasalah sehingga berpengaruh keseluruhan," tutur Buwas di Sentra Penggilingan Padi Bulog di Kendal, Jawa Tengah, Kamis (21/7/2022).

Meski begitu, menurut dia, komoditas pangan pokok di Indonesia, yakni beras dalam kondisi yang memadai untuk kebutuhan masyarakat. Apalagi, cadangan beras pemerintah (CBP) di gudang Bulog hingga saat ini jumlahnya lebih dari 1 juta ton.

Baca Juga: Buwas Pede Beras Premium Bulog Bisa Rajai Pasar Dalam Negeri 

1. Gagal panen padi di Merauke bisa diatasi dengan mengkonsumsi alternatif beras

Ilustrasi sawah mengalami kekeringan. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah

Buwas menyoroti persoalan gagal panen padi di Kabupaten Merauke, Papua. Menurutnya, jika ada kekurangan pasokan padi di wilayah tersebut, maka bisa diganti dengan alternatif beras, seperti ubi, singkong, sagu, dan sebagainya.

"Ada gangguan panen beras, kan kita ada penggantinya, yaitu ubi, singkong. Walau sekarang kita bisa bikin beras dari singkong, dari jagung, ubi, sagu. Bahkan mie dari sagu sudah banyak sekarang. Itu sebenarnya merupakan pangan kita. Jadi salah kalau kita lihat pangan hanya dari satu sisi, dari beras," kata dia.

Baca Juga: Minyak Goreng Merah Bakal Dipasarkan, Teten: Lebih Sehat dan Murah 

2. Diversifikasi pangan jadi kunci lawan krisis

Ilustrasi panen jagung (ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah)

Adapun konsumsi alternatif beras termasuk bagian program diversifikasi pangan. Menurutnya, jika diversifikasi pangan terlaksana, maka Indonesia bisa terbebas dari ancaman krisis pangan.

"Saya kira kekuatan pangan kita bisa dijamin. Kita tidak usah takut kekurangan pangan," kata Buwas.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya