Mengenal Halodoc, Telemedicine yang Sediakan Obat Gratis Pasien COVID
Halodoc ditunjuk Kemenkes distribusi obat pasien isoman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Halodoc ditunjuk Kementerian Kesehatan sebagai salah satu platform telemedicine yang ikut program penyediaan obat gratis untuk pasien COVID-19. Layanan ini baru menjangkau pasien isolasi mandiri di wilayah Jakarta.
Melalui Halodoc, pasien akan mendapatkan layanan konsultasi dokter gratis untuk memperoleh resep digital. Nantinya, resep digital itu bisa ditebus kepada Apotek Kimia Farma yang akan mengirimkan obat penanganan pasien COVID-19 yang melakukan isolasi mandiri.
Baca Juga: Pemerintah Sediakan Obat Gratis bagi Pasien Isoman via Telemedicine
1. Sekilas Halodoc
Dikutip dari situs resminya, Selasa (6/7/2021), Halodoc merupakan sebuah perusahaan teknologi Indonesia yang melayani di bidang telekonsultasi kesehatan. Halodoc didirikan pada tahun 2016 oleh Jonathan Sudharta.
Halodoc menyediakan layanan konsultasi dengan dokter umum maupun spesialis secara online. Pengguna juga bisa membeli obat, melakukan pemeriksaan laboratorium, termasuk melakukan reservasi untuk tes COVID-19. Layanan Halodoc bisa diakses melalui smartphone kapan saja, di mana saja selama 24 jam.
Di bulan April lalu, Halodoc berusia 5 tahun. Total pengguna aktif bulanan Halodoc telah mencapai 20 juta. Platform tersebut telah menjangkau hampir seluruh wilayah di Indonesia, termasuk daerah terluar seperti Aceh, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua.
Baca Juga: Catat! Ini Cara Dapat Obat COVID Gratis Lewat Telemedicine