Perusahaan BUMN Indonesia Pamerkan Sistem ERP di Forum Internasional
Adhi Karya di 4th International Conference on Engineering, Social-Sciences and Humanities (ICESSU-2024) di Manila, Filipina. (Dok. IDN Times/Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Adhi Persada Beton (Adhi Beton), salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan anak perusahaan PT Adhi Karya (Persero), memperkenalkan suatu sistem untuk mengoptimalkan manajerial kerja perusahaan. Pendekatan itu diperkenalkan dalam 4th International Conference on Engineering, Social-Sciences and Humanities (ICESSU-2024) di Manila, Filipina.
Konferensi tersebut diikuti oleh 129 peserta dari berbagai negara secara hybrid. Adapun gagasan yang dikirim Adhi Beton tertuang dalam jurnal yang ditulis oleh Yudhistira Chandra Bayu selaku Manager IT dan Sistem Adhi Beton, dengan anggota tim A. Luqman Tinugroho. Jurnal mereka telah ditinjau oleh penyelenggara pada Maret 2024.
1. Sekilas tentang sistem ERP
ilustrasi kerja (pexels.com/Andres Ayrton)Penelitian Yudhistira menjelaskan mengenai sistem Enterprise Resource Planning (ERP) yang diterapkan di perusahaan dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Hanya saja, penerapannya dianggap rumit dan membutuhkan waktu untuk membuat laporan secara manual.
Yudhistira dan tim melakukan riset dengan mengadopsi model Kotter, 8 langkah, untuk mengimplementasikan ERP dari modul penjualan hingga modul pengiriman produk.
Sebagai informasi, Adhi Beton merupakan salah satu supplier beton pracetak dan beton siap pakai (ready mix concrete) di Indonesia yang mengembangkan sistem ERP dengan penggunaan teknologi IoT. Sensor-sensor yang terhubung ke sistem pelaporan mampu mengumpulkan data secara real-time dari seluruh pabrik Adhi Beton.
Baca Juga: Tips Memilih KPR yang Tepat, Ini Ulasannya!
Editor’s picks
2. Mempermudah pengolahan data
ilustrasi data analyst (pexels.com/fauxels)Dengan adanya inovasi digital ini, laporan raw material sampai dengan proses produksi dari seluruh pabrik akan tersampaikan otomatis melalui WhatsApp yang terhubung ke sensor yang ada di pabrik. Pelaporan otomatis ini terkirim secara langsung dan terjadwal.
“Keunggulan dari inovasi ini adalah pelaporan otomatis yang terjadwal, yang mengurangi beban pekerjaan manual dan meningkatkan efisiensi dalam pelaporan raw material. Hal ini mempercepat proses pengambilan keputusan bagi Adhi Beton.” Ujar Yudhistira.
3. Siap untuk inovasi lainnya
ilustrasi bentuk inovasi (pexels.com/ThisIsEngineering)Pelaporan cepat yang dibutuhkan manajerial Adhi Beton untuk strategi bisnis dan pengambilan keputusan menjadi latar belakang dari dikembangkannya inovasi ERP ini.
Program kedepan, Adhi Beton mengembangkan inovasi dan teknologi yang mutakhir dalam setiap menuju masa depan yang lebih terang dalam industri beton pracetak dan Ready Mix Concrete.
Baca Juga: Apakah Trial Test BUMN Wajib? Simak Ketentuannya di Sini!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
