City Vision Luncurkan Media Luar Ruang Terbesar di Ibu Kota

28 Des 2022, 15:50 WIB

Tampak Siang The Iconic Bundaran HI Digital Network (Dok.City Vision)

Jakarta, IDN Times – Seiring perkembangan zaman dan teknologi, masyarakat semakin gemar dengan hiburan berbasis audio visual interaktif. Oleh sebab itu, City Vision yang merupakan perusahaan penyedia media iklan luar ruang meluncurkan “The Iconic Bundaran HI Digital Network” pada Minggu (11/12/2022), yang merupakan sebuah media iklan publik luar ruang pertama dan terbesar di Jakarta.

Media ini menyediakan jaringan Digital Out of Home (DOOH) seluas 800 meter persegi terdiri dari tiga LED eksterior raksasa bernama The Curved, The Ribbon dan The Thamrin LED. Dilengkapi dengan dua LED interior berlokasi tepat di jantung Ibu Kota Jakarta dan diharapkan menjadi daya tarik perhatian wisatawan domestik maupun mancanegara.

Co-Founder City Vision, Meyrick Sumantri, mengatakan hadirnya The Iconic Bundaran HI Digital Network ini terinspirasi dari Times Square, New York dan juga Piccadilly Circus, London.

"Harapan kami dengan menempatkannya di lokasi ikonik Jakarta dapat menjadi daya tarik hiburan Ibu kota. Dengan ukurannya yang besar dan megah, serta menggabungkan dengan teknologi terkini seperti Augmented Reality, menjadikan The Iconic Bundaran HI Digital Network pilihan efektif bagi pengiklan untuk meningkatkan kesadaran akan sebuah merek serta interaksi dengan para calon konsumen," ujarnya.

"Tiga LED eksterior — The Curved, The Ribbon, dan The Thamrin — menyapa pengunjung yang melintasi kawasan Bundaran HI, sedangkan dua LED lainnya meramaikan interior Plaza Indonesia Shopping Mall," Meyrick menambahkan.

1. Layar megah membentang di sepanjang pedestrian Plaza Indonesia hingga MH Thamrin

Tampak Malam The Iconic Bundaran HI Digital Network (Dok. City Vision)

The Curved merupakan layar megah pertama yang menghadap ke sisi selatan Plaza Indonesia dengan tampilan melengkung yang menjadikan LED ini sebagai ruang visual dengan tayangan 3D di berbagai sudut. Disambung dengan, The Ribbon yang merupakan LED berukuran 93 meter yang membentang sepanjang pedestrian di depan Grand Hyatt Hotel, yang dilengkapi dengan teknologi Audio-Enabled yang memberikan pengalaman unik bagi para pejalan kaki.

Selanjutnya, The Thamrin LED yang menghiasi sisi barat Plaza Indonesia dengan layar menonjol keluar dapat memukau perhatian pengguna MRT Bundaran HI, Penjalan kaki maupun kendaraan yang lewat di jalan protokol MH. Thamrin.

2. Tampilan digital interaktif bertema Bangga Karya Indonesia

Kika_ (1) Juliana Kumala, Co-Founder City Vision (2) Zamri Mamat, General Manager Marketing Plaza Indonesia (3) Meyrick Sumantri, Co-Founder City Vision (Dok.City Vision)

The Iconic Bundaran HI Digital Network menampilkan digital interaktif bertemakan Bangga Karya Indonesia.

Co-Founder City Vision, Juliana Kumala menuturkan bahwa perkembangan teknologi dapat mengubah perspektif masyarakat dalam mengekspresikan diri untuk menikmati seni.

“Teknologi canggih O2O (Online to Offline) dalam The Iconic Bundaran HI Digital Network memungkinkan masyarakat untuk melakukan Augmented Reality Coloring. Pengunjung bisa mewarnai sebuah gambar, dilanjutkan dengan proses pemindaian oleh sistem, dan akhirnya gambar akan hidup dan bergerak di layar LED. Hal ini tentunya menjadi pengalaman baru bagi masyarakat untuk berinteraksi dengan media luar ruang melalui penyuguhan konten yang menghibur,” tutur Juliana Kumala, Co-Founder City Vision.

3. City Vision berkolaborasi dengan seniman menggambarkan kreasi bertema budaya Indonesia

Curved LED-OrangUtan (Dok. City Vision)

Sebagai upaya menyukseskan peluncuran perdananya di Bundaran HI, City Vision berkolaborasi dengan para seniman visual seperti Muklay, Imelda Adams dan Aufa untuk menggambarkan kreasi mereka yang bertemakan budaya Indonesia dan mengundang publik untuk mewarnai karya mereka secara bersama-sama.

General Manager Marketing Plaza Indonesia, Zamri Mamat mengatakan bahwa Plaza Indonesia merupakan simbol yang prestisius bagi Jakarta sejak 1990 an dan rumah bagi banyak merek untuk memperkenalkan produk premium dan eksklusifnya.

“Kehadiran The Iconic Bundaran HI Digital Network menjadi opsi bergengsi bagi para pelaku industri ternama untuk terhubung dengan audiensnya. Selain itu, lokasinya yang strategis membuat banyak merek-merek mewah memilih beriklan disini bahkan sebelum TheIconic Bundaran HI Digital Network resmi diluncurkan,” ujar Zamri.

Brand Ambasador Blink Beauty, Nia Ramadhani mengatakan, Blink Beauty hadir di The Iconic Bundaran HI Digital Network yang merupakan aset DOOH terbaru Cityvision. Nia pun merasa bangga karena menjadi wajah pembuka badi LED paling bergengsi di Asia Tenggara tersebut.

Media iklan luar ruang ini dilalui oleh lebih dari 7,7 juta kendaraan setiap bulannya. Dari berbagai sudut DOOH ini tampil sangat menawan baik dari Halte MRT Bundaran HI, lalu lintas arah jalan Jenderal Sudirman, jalan MH Thamrin dan jalan Imam Bonjol.