Jakarta, IDN Times – Tesla memberikan paket kompensasi baru senilai sekitar 29 miliar dolar Amerika Serikat (AS) setara Rp475 triliun kepada CEO Tesla, Elon Musk, untuk mempertahankan posisinya di perusahaan. Musk akan menerima 96 juta lembar saham, masing-masing bernilai lebih dari 300 dolar AS, dengan harga pembelian 23,34 dolar AS per saham, angka yang sama seperti dalam paket kompensasi 2018 yang kini dibatalkan.
Pemberian ini diumumkan saat perusahaan menghadapi momen penting dalam pengembangan bisnisnya.
Dilansir dari BBC, paket saham tersebut dirilis setelah pengadilan di negara bagian Delaware membatalkan untuk kedua kalinya insentif berbasis kinerja senilai lebih dari 50 miliar dolar AS yang disetujui pada 2018. Dalam surat kepada para pemegang saham pada Senin (4/8/2025), Tesla menulis bahwa mereka yakin insentif baru ini akan memotivasi Elon tetap di Tesla, apalagi persaingan untuk talenta AI semakin intensif.
Musk sendiri telah mengajukan banding atas putusan itu karena menilai adanya kekeliruan hukum.