Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Gaji Lulusan STIS, Tunjangan, Jurusan, dan Prospek Kerjanya

ilustrasi mahasiswa Politeknik Statistika STIS (mediakampus.stis.ac.id)

Politeknik Statistika STIS merupakan sekolah kedinasan di bidang statistik yang dikelola oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS) akan menjalani masa pendidikan sekitar tiga sampai empat tahun.

Setelah lulus, mereka bisa diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Badan Pusat Statistik (BPS) atau instansi pemerintah dan kementerian lainnya.

Lulusan STIS yang bekerja di BPS atau instansi pemerintah lainnya juga akan menerima gaji dan tunjangan yang besar setiap bulannya. Tidak heran kalau banyak siswa Sekolah Menengah Atas (SMA)/sederajat yang ingin berkuliah di STIS dan berkarier di bidang statistik.

Bagi kamu yang tertarik, berikut kisaran gaji lulusan STIS dan tunjangannya yang menarik diketahui. Simak informasinya di bawah ini, ya!

1. Gaji lulusan STIS

ilustrasi mahasiswa Politeknik Statistika STIS (mediakampus.stis.ac.id)

Besaran gaji lulusan STIS yang diangkat sebagai CPNS di BPS atau instansi pemerintah lainnya akan mengikuti aturan pemerintah tentang gaji PNS. Lulusan STIS dari program studi D3 mulanya akan diangkat menjadi PNS Golongan 2C. Sedangkan lulusan STIS dari prodi D4 akan termasuk PNS Golongan 3A.

Komponen gaji lulusan STIS umumnya terdiri dari gaji pokok dan tunjangan. Gaji pokok lulusan STIS mengacu pada peraturan tentang gaji pokok PNS yang diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 5 Tahun 2024.

Lulusan STIS D3 akan setara dengan PNS Golongan 2C, sedangkan lulusan STIS D4 setara dengan PNS Golongan 3A. Berdasarkan PP tersebut, berikut gaji pokok lulusan STIS:

  • Lulusan STIS D3/PNS Gol. 2C: Rp2.485.900 – Rp3.958.200 per bulan

  • Lulusan STIS D4/PNS Gol. 3A: Rp2.758.700 – Rp4.575.200 per bulan

2. Tunjangan lulusan STIS

ilustrasi mahasiswa Politeknik Statistika STIS (stis.ac.id)

Lulusan STIS juga akan menerima tunjangan setiap bulan dengan besaran yang berbeda-beda. Salah satu jenis tunjangan yang diterima adalah tunjangan kinerja.

Menurut Peraturan Presiden Nomor 99 Tahun 2018 tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di BPS, tunjangan lulusan STIS yang bekerja di BPS mulai dari Rp2.531.250 hingga Rp33.240.000 per bulan. Jumlah tunjangan kinerja dibedakan berdasarkan kelas jabatan pegawai.

Untuk diketahui, biasanya PNS lulusan D3 pertama kali akan masuk ke Kelas Jabatan 7. Sedangkan PNS lulusan D4/S1 akan masuk ke Kelas Jabatan 8. Berdasarkan hal tersebut, berikut tunjangan kinerja lulusan STIS:

  • Lulusan STIS D3/Kelas Jabatan 7: Rp. 4.595.150

  • Lulusan STIS D4/Kelas Jabatan 8: Rp.3.915.950

3. Jurusan di STIS

ilustrasi mahasiswa Politeknik Statistika STIS (stis.ac.id)

Politeknik Statistika STIS membuka tiga program studi setiap tahunnya. Setiap prodi di STIS juga memiliki fokus pembelajaran yang berbeda-beda. Namun, pelajarannya masih berkaitan dengan matematika, ekonomi, sains dan teknologi, hingga sosiologi.

Ada tiga program studi di STIS, yaitu D3 Statistika, D4 Statistika, dan D4 Komputasi Statistik.

  1. D3 Statistika: Perkuliahan bisa ditempuh selama tiga tahun dengan beban studi 111 SKS. Ada sekitar 42 mata kuliah yang terdiri dari 18 mata kuliah inti dan 24 mata kuliah institusional. Prodi ini terdiri dari 35 persen teori dan 65 persen praktikum. Lulusan D3 Statistika akan mendapatkan gelar Ahli Madya Statistik (A.Md.Stat).

  2. D4 Statistika: Perkuliahan ditempuh selama empat tahun dengan beban studi 145 SKS. Prodi ini memiliki dua peminatan, yaitu Statistika Ekonomi dan Statistika Sosial Kependudukan. Ada 37 mata kuliah wajib dan 6 peminatan. Prodi ini terdiri dari 40 persen teori dan 60 persen praktikum. Lulusan D4 Statistika mendapat gelar sarjana terapan, S.Tr.Stat.

  3. D4 Komputasi Statistik: Perkuliahan empat tahun dengan beban studi 144 SKS yang berfokus pada pembelajaran programming. Lulusannya akan mendapatkan gelar sarjana sains terapan, S.ST.

4. Prospek kerja lulusan STIS

ilustrasi mahasiswa Politeknik Statistika STIS (pkl.stis.ac.id)

Lulusan STIS memiliki beberapa prospek kerja yang menjanjikan. Tidak hanya berkesempatan bekerja di Badan Pusat Statistik, para lulusan STIS juga bisa melanjutkan karier di perusahaan-perusahaan swasta dalam berbagai industri. Sebab lulusan STIS dengan kemampuan statistik dan data pasti dibutuhkan dalam perusahaan.

Berikut beberapa prospek kerja lulusan STIS yang perlu diketahui:

  • Badan Pusat Statistik

  • Analis data

  • Aktuaris

  • Ahli ekonomi

  • Perusahaan riset pasar

  • Industri keuangan dan asuransi

  • Industri manufaktur

  • Institusi pendidikan dan penelitian

5. Syarat dan cara daftar STIS

Politeknik Statistika STIS (Dok. Humas STIS)

Politeknik Statistika STIS biasanya membuka penerimaan mahasiswa baru setiap tahun atau sesuai kebutuhan. Setiap penyelenggaraannya, STIS biasanya memiliki persyaratan yang kurang lebih sama. Namun, tidak menutup kemungkinan ada beberapa syarat dan cara pendaftaran yang berbeda.

Pada program penerimaan mahasiswa baru STIS 2025, berikut syarat dan cara pendaftarannya:

Syarat daftar STIS

  • Sehat jasmani, rohani, dan bebas narkoba

  • Tidak buta warna. Bagi pengguna kacamata, diberikan toleransi di bawah enam dioptri

  • Nilai Matematika dan Bahasa Inggris minimal 80,00 pada ijazah atau nilai rapor semester ganjil kelas 12

  • Umur minimal 16 tahun dan maksimal 22 tahun per 1 September 2025

  • Menyiapkan dokumen seperti pas foto, KTP, KK, Akta Kelahiran, ijazah atau rapor kelas 12 semester ganjil

  • Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama mengikuti pendidikan sampai pengangkatan PNS

  • Tidak menjalankan ikatan dinas dan tidak pernah menjadi mahasiswa STIS

  • Setelah lulus, bersedia ditempatkan sesuai pilihan wilayah penempatan saat pendaftaran dan tidak mengajukan pindah sekurang-kurangnya 7 tahun sejak diangkat PNS

  • Bagi jalur afirmasi, ditujukan untuk orang asli Papua yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Orang Asli Papua dari Majelis Rakyat Papua setempat

  • Bagi jalur pembibitan, peserta berdomisili di kabupaten mitra. Lalu, peserta memiliki orang tua yang lahir dan/atau berdomisili di kabupaten mitra pembibitan.

Cara daftar STIS

  1. Siapkan berkas yang dibutuhkan

  2. Buka situs web dikdin.bkn.go.id dan membuat akun menggunakan NIK dan KK

  3. Login kembali menggunakan NIK dan password

  4. Pilih sekolah kedinasan Politeknik Statistika STIS dan lengkapi data/dokumen yang diminta

  5. Periksa resume dan cetak bukti pendaftaran

  6. Buka situs web spmb.stis.ac.id, lalu masuk menggunakan NIK dan password yang sama

  7. Verifikasi email, lengkapi data, dan unggah dokumen yang diminta

  8. Jika dinyatakan lulus seleksi administrasi, pendaftar akan mendapatkan kode billing untuk membayar biaya seleksi (Rp300 ribu)

  9. Cetak kartu ujian SKD dan ikuti seleksi selengkapnya: SKD, Seleksi Matematika, Seleksi Psikotes dan Wawancara, serta Seleksi Kesehatan dan Kebugaran.

Nah, demikianlah informasi seputar gaji lulusan STIS dan tunjangannya setiap bulan serta jurusan dan prospek kerjanya. Semoga bermanfaat.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yogama Wisnu Oktyandito
Yogama WO
3+
Yogama Wisnu Oktyandito
EditorYogama Wisnu Oktyandito
Yogama WO
EditorYogama WO
Follow Us