Curhat ke Kadin, Jokowi: Dialog Putin dan Zelenskyy Sulit Dilakukan

Jokowi ingatkan KADIN soal krisis ekonomi global

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo kembali menyinggung pertemuannya dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dan Presiden Rusia Vladimir Putin. Menurut Jokowi, pertemuan kedua pemimpin negara yang tengah berseteru itu sulit dilakukan.

"Saat saya ke Ukraina kemudian ke Rusia, ketemu Presiden Zelenskyy dan selama 1,5 jam saya berbicara, dengan Presiden Putin 2,5 jam saya berbicara, saya melihat, saya sebetulnya ingin agar ada ruang dialog, tapi saya lihat di lapangan sulit untuk mempertemukan dalam sebuah ruang dialog antara Presiden Putin dan Presiden Zelenskyy," kata Jokowi saat menyampaikan arahan ke KADIN provinsi se-Indonesia pada Selasa (23/8/2022).

Baca Juga: Jokowi Sebut Ekonomi Global Makin Rumit, Banyak Negara Bakal Ambruk

1. Jokowi fokus bicara krisis pangan ke Zelenskyy dan Putin

Curhat ke Kadin, Jokowi: Dialog Putin dan Zelenskyy Sulit DilakukanPresiden Joko "Jokowi" Widodo tiba di Istana Maryinsky, Kyiv dan disambut Presiden Volodymyr Zelenskyy pada Rabu, 29 Juni 2022. (Dokumentasi Biro Pers Istana)

Alhasil, Jokowi melakukan manuver untuk hanya membicarakan krisis pangan kepada kedua pemimpin negara yaang tengah berseteru itu. Ia tidak ingin memaksakan pertemuan antara Zelenskyy dan Putin pada waktu ia berkunjung ke Ukraina maupun Rusia.

"Sehingga saya berbelok saat itu, saya belokkan ke urusan krisis pangan saja, udah saya mau berbicara ini," ujar Jokowi.

2. Jokowi pastikan Xi Jinping dan Putin hadir di KTT G20 Bali

Curhat ke Kadin, Jokowi: Dialog Putin dan Zelenskyy Sulit DilakukanPresiden Jokowi bertemu dengan Presiden China, Xi Jinping di Beijing (dok. Sekretariat Presiden)

Presiden Jokowi sebelumnya memastikan kedatangan Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin ke KTT kelompok 20 atau G20 di Bali akhir tahun ini.

“Xi Jinping akan datang. Presiden Putin juga mengatakan kepada saya bahwa dia akan datang,” kata Jokowi dalam wawancara eksklusif dengan Pemimpin Redaksi Bloomberg News John Micklethwait, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Jokowi: Xi Jinping dan Vladimir Putin Akan Hadir di KTT G20 Bali

3. Jokowi tetap undang kepala negara yang tengah jadi sorotan dunia

Curhat ke Kadin, Jokowi: Dialog Putin dan Zelenskyy Sulit DilakukanPresiden RI Joko "Jokowi" Widodo dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Istana Kremlin, Moskow, Rusia, Kamis (30/6/2022). (ANTARA FOTO/BPMI-Laily Rachev)

Jokowi tetap mengundang sejumlah kepala negara yang tengah menjadi sorotan dunia, karena aksinya di panggung dunia seperti Putin dan Xi Jinping. Indonesia sendiri tetap teguh menegakkan prinsip non blok yang tidak memihak salah satu kubu.

Meskipun, upaya yang dilakukan oleh sejumlah negara besar juga menjadi sorotan Jokowi. Menurutnya, rivalitas negara-negara besar berdampak terhadap stabilitas kawasan. Jika stabilitas kawasan baik di Asia maupun di tempat lainnya terganggu, upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi hal yang sulit untuk dilakukan.

“Rivalitas negara-negara besar memang mengkhawatirkan. Yang kita inginkan agar kawasan ini stabil, damai, sehingga kita bisa membangun pertumbuhan ekonomi. Menurut saya bukan hanya Indonesia, negara-negara Asia juga menginginkan hal yang sama,” kata Jokowi.

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya