BUMN Jelaskan Tugas Jenderal Carlo dan Mantan Anak Buah Sri Mulyani

Masing-masing sudah mendapat tugas utama

Jakarta, IDN Times - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengungkap alasan memilih nama-nama yang dilantik sebagai empat pejabat eselon I. Sekretaris Kementerian BUMN Susyanto, misalnya, ia ditugaskan untuk mengidentifikasi aturan-aturan yang menjadi penghambat bagi bisnis BUMN. 

"Jangan sampai regulasi di BUMN yang di dalam, di luar, perbaikan regulasi itu lebih fleksibel supaya BUMN bisa jalan cepat tapi nggak ngurangi kontrol gitu. Boleh lega tapi gak boleh gak terkontrol. Itu tugas dari Sesmen," kata Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga di Jakarta, Rabu (4/2). 

1. Nawal Nely bakal dapat tugas membuat cashflow perusahaan BUMN bisa mengkilap

BUMN Jelaskan Tugas Jenderal Carlo dan Mantan Anak Buah Sri MulyaniGedung BUMN. (IDN Times/Indiana Malia)

Baca Juga: Pindah ke BUMN, Eks Anak Buah Sri Mulyani Bawa Misi Sejahterakan UMKM

Arya menjelaskan, tugas Deputi Keuangan dan Manajemen Risiko Nawal Nely adalah untuk menangani manajemen risiko terhadap perusahaan-perusahaan BUMN. Ia berharap kehadiran Nawal dapat memperbaiki cashflow perseroan. 

"Jadi bisa dilihat gimana supaya cashflow bagus, ke laporan keuangan bagusnya dari perusahaan BUMN," jelas Arya.

2. Carlo Brix Tewu bakal mendapat tugas masalah-masalah hukum di BUMN

BUMN Jelaskan Tugas Jenderal Carlo dan Mantan Anak Buah Sri MulyaniCarlo Brix Tewu (Facebook Carlo Brix Tewu)

Selanjutnya ada Inspektur Jenderal Polisi Carlo Brix Tewu yang dilantik sebagai Deputi Bidang Hukum dan Perundang-undangan Kementerian BUMN. Tewu merupakan sosok yang punya pengalaman panjang di bidang hukum. 

"Tugasnya gimana perusahaan BUMN yang terdekat yang punya dispute antara BUMN sendiri. Ada 20-an BUMN tuh bermasalah antar diri sendiri. Pak Carlo identifikasi permasalahan-permasalahan BUMN," tutur dia. 

3. Mantan anak buah Sri Mulyani bakal mendapat tugas untuk mencari peluang bisnis bagi BUMN dan UMKM

BUMN Jelaskan Tugas Jenderal Carlo dan Mantan Anak Buah Sri MulyaniStaf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN, Loto Srinaita Ginting. (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Terakhir, ada nama Loto Srinaita Ginting yang dilantik sebagai Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM. Mantan Direktur Surat Utang Negara (Direktur SUN) DJPPR Kemenkeu bakal fokus mengembangkan bisnis BUMN dan UMKM agar bisa berjalan dengan baik. 

"(Tugasnya) Berhubungan dengan mendorong percepatan, membantu UMKM dalam proyek-proyek di BUMN. Melibatkan," imbuh Arya.

Baca Juga: Carlo Tewu Jadi Deputinya Erick Thohir

Topik:

  • Umi Kalsum

Berita Terkini Lainnya