Ini Cara Sri Mulyani Yakinkan Pasar Saham Usai IHSG Melemah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pembukaan perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Kamis pagi melemah di level 6.033, dan sempat menyentuh di bawah level itu yakni 5.997,69.
Kendati demikian, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengaku punya sejumlah cara agar pemerintah bisa meyakinkan pasar. Salah satunya adalah memperbaiki kebijakan yang bersinggungan dengan tekanan dari global dan regional.
"Kita fokus harapkan sampai akhir tahun instrumen yang ada di fiskal bisa jalankan APBN sampai akhir tahun dengan baik," ujar Sri saat ditemui di Hotel Pullman, Jakarta, Kamis (3/10).
Baca Juga: Buruh Demo Tolak Kenaikan Iuran BPJS, Sri Mulyani: Itu Wajar
1. Perbaiki iklim investasi
Selain itu, pihaknya bersama kementerian terkait bakal mendorong perbaikan kebijakan khususnya yang berkaitan dengan iklim investasi. Apalagi, Presiden Jokowi terus menekankan pentingnya perbaikan kebijakan pada sektor investasi.
"Jadi artinya stabilitas makro tetap terjaga, kondisi dan policy pemerintah tetap komit. Tentu kita akan tahu bahwa tekanan dari luar apalagi political environment seperti di AS itu pasti akan memberikan dampak ke seluruh dunia," ungkapnya.
2. Fokus perbaiki daya tahan
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menegaskan, pihaknya bakal fokus dalam menjaga daya tahan perekonomian Indonesia dari pelemahan ekonomi global yang terus menghantui.
"Jadi tentu akan memberikan pengaruh yang sangat besar pada seluruh dunia. Maka dari itu, kita akan fokus pada memperbaiki daya tahan atau resiliansi dari ekonomi kita melalui kebijakan-kebijakan yang selama ini sudah kita sampaikan," tuturnya.
3. Penutupan IHSG
Pada penutupan Kamis, IHSG mengalami penurunan sebesar 16,89 poin atau 0,27 persen. IHSG berada di posisi tertinggi di 6.050,604 dan berada di titik terendah pada kedudukan 5.997,692.
Baca Juga: Demo di DPR Ricuh, IHSG Terjungkal ke Zona Merah