Membuka Pekan Ini, Harga Emas Stagnan

Harga emas masih menjauh dari Rp1 juta

Jakarta, IDN Times - Harga emas produksi PT Aneka Tambang atau Antam stagnan menyambut awal pekan. Pantauan IDN Times dari logammulia.com, Senin (22/2/2021), harga emas stagnan di Rp930 ribu per gram.

Sementara, harga jual kembali atau buyback juga tak bergerak di Rp807 ribu per gram.

Baca Juga: Cocok untuk Investasi, Harga Emas Naik Menjadi Rp925 Ribu per Gram

1. Harga emas batangan Antam dalam pecahan lain

Membuka Pekan Ini, Harga Emas StagnanIlustrasi emas batangan (IDN Times/Arief Rahmat)

Berikut harga emas batangan Antam dalam pecahan lain per hari ini:

Harga emas 0,5 gram: Rp515 ribu

Harga emas 1 gram: Rp930 ribu

Harga emas 2 gram: Rp1,8 juta

Harga emas 3 gram: Rp2,675 juta

Harga emas 5 gram: Rp4,425 juta

Harga emas 10 gram: Rp8,795 juta

Harga emas 25 gram: Rp21,862 juta

Harga emas 50 gram: Rp43,645 juta

Harga emas 100 gram: Rp87,212 juta

Harga jual emas tersebut belum termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

2. Emas merupakan aset aman untuk berinvestasi

Membuka Pekan Ini, Harga Emas StagnanANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto

Emas bisa menjadi cara yang sangat berguna untuk mendiversifikasi portofolio investasi. Selain karena emas merupakan logam mulia yang banyak diminati, nilainya juga cenderung bertolak belakang dengan aset investasi lain seperti ekuitas atau properti.

Itu berarti di saat harga saham atau properti turun, nilai emas kemungkinan besar akan naik sehingga investor yang telah mendiversifikasi investasinya ke emas, bisa bernapas lega karena tidak semua asetnya melemah nilainya.

Menurut MoneyWeek, emas juga bisa disebut sebagai asuransi untuk portofolio seorang investor, sehingga setiap investor setidaknya harus mengalokasikan sekitar 5 persen sampai 15 persen dari portofolio mereka untuk investasi terkait emas atau emas.

Baca Juga: 5 Rayuan Gombal Khas Penipu Investasi Emas Bodong, Jangan Terjebak!

3. Tentukan dulu tujuan investasimu sebelum membeli emas

Membuka Pekan Ini, Harga Emas StagnanIlustrasi investasi (IDN Times/Sukma Shakti)

Berinvestasi pada emas sering kali menjadi pilihan, terutama bagi para investor konservatif. Selain mudah, investasi emas juga cenderung aman. Sebab, risiko yang dimiliki tidak setinggi investasi pada instrumen saham.

Nah, sebelum kamu memulai investasi, tentukan lebih dulu apa tujuan investasimu. Jika investasi untuk jangka pendek, tentu instrumen emas tidak cocok karena ada selisih harga jual dan harga beli. Alih-alih untung, kamu bisa merugi.

Sebaliknya, jika kamu berinvestasi untuk jangka panjang, emas jadi instrumen yang cocok. Sebab, kamu akan mendapatkan keuntungan yang cukup signifikan.

Baca Juga: Beli Emas di Ladara Gratis Emas Rp5.050 Buat 10 Ribu Pendaftar Pertama

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya