Menhub Budi: Pergerakan Penumpang Turun 77 Persen usai Larangan Mudik

Penurunan terjadi di periode 6-9 Mei 2021

Jakarta, IDN Times - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengklaim bahwa pengendalian transportasi dalam rangka peniadaan mudik periode 6-17 Mei 2021, berjalan dengan baik. Hal ini tercermin dari pergerakan penumpang yang turun signifikan di semua moda transportasi.

“Di ratas tadi kami melaporkan bahwa secara umum peniadaan mudik ini ditanggapi dengan cukup baik oleh masyarakat, ditandai dengan adanya penurunan jumlah pergerakan penumpang selama 6-9 Mei 2021 yang mencapai 77 persen di semua moda transportasi," kata Menhub Budi dalam keterangannya usai rapat terbatas dengan presiden, Senin (10/5).

Baca Juga: Mudik Ditiadakan, Penumpang Transportasi Turun hingga 90 Persen

1. Angkutan logistik beroperasi dengan normal

Menhub Budi: Pergerakan Penumpang Turun 77 Persen usai Larangan MudikIlustrasi (ANTARA FOTO/Fauzan/foc)

Menhub Budi juga menyampaikan bahwa angkutan logistik mampu beroperasi dengan normal selama periode larangan mudik. Hal ini patut disyukuri karena pendistribusian barang tetap lancar.

“Walaupun perjalanan penumpang dilakukan pembatasan secara ketat di masa peniadaan mudik, namun untuk angkutan logistik dipastikan tidak terkendala dan berjalan seperti biasanya,” ujar Menhub Budi.

2. Kemenhub prediksi terjadi lonjakan pada H+2 Idul Fitri

Menhub Budi: Pergerakan Penumpang Turun 77 Persen usai Larangan MudikPetugas gabungan Satgas COVID-19 melakukan pemeriksaan surat keterangan tes cepat Antigen kepada wisatawan di jalur wisata Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/4/2021) (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)

Mantan Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) ini memperkirakan bakal terjadi lonjakan pergerakan pada arus balik atau H+2 Idul Fitri. Budi mengimbau kepada masyarakat yang sudah sempat curi 'start' mudik, agar menunda kepulangannya.

Pihaknya juga mengusulkan untuk melakukan testing COVID-19 di berbagai tempat yang konsentrasinya besar seperti di Madiun, Ngawi, Surabaya, Solo, Jogja, Semarang, Cirebon, Jakarta bahkan yang dari Sumatera di Bakauheni.

"Kami mengusulkan kepada Menko Perekonomian dan Menkes untuk memberikan tes Covid-19 gratis bagi mereka yang melakukan perjalanan melalui darat. Sementara untuk perjalanan transportasi lain akan diberlakukan pengetatan syarat perjalanan seperti pada masa pra peniadaan mudik,” papar Menhub.

Baca Juga: Hari ke-5 Larangan Mudik, 104.370 Kendaraan Diputar Balik

3. Kemenhub siapkan transportasi untuk kepulangan pekerja migran

Menhub Budi: Pergerakan Penumpang Turun 77 Persen usai Larangan MudikFoto hanya ilustrasi. ANTARA FOTO/Reza Novriandi

Terkait adanya kepulangan para Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari dari Malaysia yang pulang dari wilayah Kepulauan Riau, Kalimantan Barat dan Kalimantan Utara, Kemenhub telah berkoordinasi dengan operator transportasi untuk menyiapkan kapal-kapal dan juga bus untuk mengangkut mereka sampai ke tempat tujuan akhir mereka.

Baca Juga: Gertak Sambal Larangan Mudik di Tahun Kedua Pandemik

Topik:

  • Hana Adi Perdana
  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya