Akui Pariwisata RI Terdampak Omicron, Sandiaga: Show Must Go On

Pariwisata dan event tetap dengan protokol kesehatan ketat

Jakarta, IDN Times - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memastikan acara dan kegiatan pariwisata di Indonesia akan tetap berjalan meski Indonesia dihadapkan virus COVID-19 varian Omicron.

“Omicron berdampak pada kegiatan pariwisata dan ekonomi kreatif. Kita antisipasi, mitigasi, tapi show must go on,” kata Sandiaga dalam acara Weekly Brief di Kemenparekraf, Jakarta, Senin (10/1/2022).

Baca Juga: Ilmuwan Klaim Temukan Varian Deltacron, Gabungan Delta dan Omicron

1. Harus disertai protokol kesehatan ketat

Akui Pariwisata RI Terdampak Omicron, Sandiaga: Show Must Go OnPetugas kesehatan mengambil sampel tes usap PCR pelajar di SD Negeri Kestalan 5, Solo, Jawa Tengah, Selasa (23/11/2021). (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)

Eks Wakil Gubernur DKI Jakarta ini memastikan Indonesia siap menggelar berbagai kegiatan yang sudah direncanakan seperti MotoGP seri Mandalika. Begitu juga dengan kegiatan pariwisata dan ekonomi kreatif lainnya.

“Kita akan siapkan event dan pastikan Indonesia is ready, siap untuk terus selenggarakan dengan adaptasi protokol kesehatan,” ujarnya.

Baca Juga: Krakatau Steel Bikin Restoran Baru, Sandiaga Uno Titipkan Harapan

2. Sandiaga ingin manfaatkan momentum pemulihan ekonomi

Akui Pariwisata RI Terdampak Omicron, Sandiaga: Show Must Go OnIlustrasi destinasi pariwisata Indonesia, Labuan Bajo (Dok. Kemenparekraf)

Dengan kondisi ekonomi yang mulai pulih, sektor pariwisata dan ekonomi kreatif kini mulai bisa bernafas. Sandiaga menegaskan akan menggunakan momentum ini dengan penerapan protokol kesehatan ketat dan prinsip kehati-hatian untuk menggenjot sektor pariwisata.

Satuan Tugas Penanganan COVID-19 telah menetapkan aturan dan ketentuan tentang Pintu Masuk (entry point), tempat karantina, dan kewajiban RT-PCR bagi WNI Pelaku Perjalanan Luar Negeri. Aturan tersebut tertuang dalam Keputusan Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 2 Tahun 2022.

“Ini sebagai salah satu upaya pemerintah melakukan pengetatan pintu masuk,” kata Sandiaga.

3. Kasus Omicron di Indonesia

Akui Pariwisata RI Terdampak Omicron, Sandiaga: Show Must Go Onilustrasi varian baru COVID-19, Omicron (IDN Times/Aditya Pratama)

Diberitakan sebelumnya, Penyebaran varian Omicron di Indonesia mulai masif. Data per Sabtu (8/1/2022), Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat sudah ada 414 orang terinfeksi varian Omicron.

Dalam keterangan resminya, Kemenkes menyebut secara keseluruhan, ada 136 orang yang terkonfirmasi terpapar Omicron pada Desember 2021. Sedangkan dari awal 2022 sampai 8 Januari 2022, ada 278 orang yang terpapar Omicron.

Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmidzi menyebut, dari 414 kasus Omicron di Indonesia, banyak yang berasal dari pelaku perjalanan luar negeri. Hanya 31 kasus saja yang berasal dari transmisi lokal.

 

Baca Juga: Wali Kota Depok Ralat Jumlah Warga yang Terpapar Omicron, Kenapa?

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya