Ini Profil 7 Startup Mitra Kartu Prakerja yang Bisa Kamu Akses Online

Kamu bisa pilih yang sesuai dengan kamu

Jakarta, IDN Times - Pemerintah menggandeng tujuh usaha rintisan atau startup dan platform digital resmi dalam Program Kartu Prakerja. Ada Tokopedia, Ruangguru, Mau Belajar Apa, Bukalapak, Pintaria, Pijar Mahir, dan Sekolahmu.

Selain tujuh startup tersebut mitra Kartu Prakerja lainnya adalah Sistem Informasi Ketenagakerjaan (Sisnaker) milik Kementerian Tenaga Kerja. Delapan mitra ini ditunjuk untuk berbagai program pelatihan online untuk program Kartu Prakerja yang menjadi salah satu insentif dalam kebijakan stimulus bagi dampak virus corona (COVID-19) di Tanah Air. 

Dilansir dari berbagai sumber, IDN Times merangkum profil tujuh  startup yang bisa kamu pilih untuk mengikuti pelatihan dari Kartu Prakerja. Yuk cek ada apa saja dan fitur apa yang bisa kamu dapatkan dengan Kartu Prakerja di masing-masing startup.

1. Tokopedia

Ini Profil 7 Startup Mitra Kartu Prakerja yang Bisa Kamu Akses OnlineAplikasi Tokopedia (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Tokopedia adalah salah satu e-commerce yang didirikan oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison pada 2009. Kini Tokopedia telah menjelma menjadi unicorn dan memilki pengaruh besar terhadap perekonomian Indonesia.

Berdasarkan riset Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia (LPEM UI), jumlah penjual di Tokopedia rata-rata meningkat 150,40 persen tiap tahun.

Bicara lapangan kerja, hingga 2018 kemarin Tokopedia menciptakan 857 ribu lapangan kerja dari Aceh sampai Papua dan sebanyak 309 ribu menjadikan Tokopedia sebagai sumber penghasilan utama.

Untuk Kartu Prakerja ini, Tokopedia menyiapkan banyak kategori pilihan yang bisa kamu pilih seperti bisnis, marketing, pengembangan diri, tata boga, fotografi, IT dan data, kesenian dan lain sebagainya.

Baca Juga: 27.603 Pekerja Terdampak COVID-19, Pemprov Usulkan Kartu Prakerja

2. Ruangguru

Ini Profil 7 Startup Mitra Kartu Prakerja yang Bisa Kamu Akses Onlineruangguru.png

Perusahaan ini didirikan pada 2014 oleh Belva Devara dan Iman Usman. Keduanya tercatat dalam jajaran pengusaha sukses di bawah 30 tahun melalui Forbes 30 under 30 untuk sektor teknologi konsumen di Asia.

Ruangguru berfokus pada layanan berbasis pendidikan dan telah memiliki lebih dari 15 juta pengguna serta mengelola 300.000 guru yang menawarkan jasa di lebih dari 100 bidang pelajaran. Ada layanan kelas virtual, platform ujian online, video belajar berlangganan, marketplace les privat, dan lainnya.

Unutk Kartu Pra Kerja ini, Ruang Guru menyediakan platform Skill Academy. Di sini kamu bisa mendapatkan paket pra kerja yang disesuaikan dengan saldo Kartu Prakerja. Ada paket pelatihan ojek online, paket sukses kerja sampingan, bahasa Inggris dan lainnya.

3. MauBelajarApa

Ini Profil 7 Startup Mitra Kartu Prakerja yang Bisa Kamu Akses OnlineIstimewa / Mau Belajar Apa

Bagi kamu yang masih asing, MauBelajarApa ini didirikan pada 2015 oleh Jourdan Kamal. Dalam situsnya MauBelajarApa.com ada lebih dari 100 pengajar, 1.000 workshop setiap tahunnya, dan melayani lebih dari 20.000 pembelajar sejauh ini.

Untuk Kartu Prakerja, di sini kamu mendapatkan pembelajaran online ataupun tatap muka yang akan segera hadir nantinya. Ada berbagai macam kursus yang bisa kamu ikuti seperti peracik kopi, UMKM, pembuat konten. Atau bidang lain yang sesuai minat kamu.

Baca Juga: 3 Hari Dibuka, 4 Juta Orang Sudah Daftar Kartu Prakerja

4. Bukalapak

Ini Profil 7 Startup Mitra Kartu Prakerja yang Bisa Kamu Akses OnlineIlustrasi belanja online. IDN Times/Hana Adi Perdana

Bukalapak adalah perusahaan e-commerce yang didirikan oleh Achmad Zaky pada 2010. Pada 2017, Bukalapak menjadi perusahaan rintisan yang nilai valuasinya lebih dari US$1 miliar alias unicorn.

Hingga Oktober 2019, mitra warung Bukalapak mencapai 2 juta mitra warung dan individu. Bukalapak mengklaim mencatatkan nilai transaksi harian di tahun 2016 mencapai Rp50 miliar. Di semester awal 2019, annualized run rate paid GMV Bukalapak diumumkan sebesar US$5 miliar dengan lebih dari 2 juta transaksi per harinya.

Setelah Kartu Prakerja kamu terima, di Bukalapak kamu bisa membeli kupon/voucher belajar, seperti Kupon Arkedemi, Kupon Inspigo Premium, Kupon Finansialku, Kupon Tempo Institute, Kupon Sertifikat IndonesiaX, Kupon Algoritma dan Kupon Marketeers, Kupon Bahaso, Kupon Darwis Triadi, dan sebagainya.

Sementara penyedia pelatihan lain yang bisa kamu pilih dari situs Prakerja, di antaranya Kemnaker, Skill Academy, MauBelajarApa, Pintaria, Sekolahmu, dan Pijar.

5. Pintaria

Ini Profil 7 Startup Mitra Kartu Prakerja yang Bisa Kamu Akses OnlineIstimewa / Pintaria

Pintaria diluncurkan pada Juli 2018 oleh HarukaEDU, perusahaan teknologi edukasi dengan fokus pada online learning dari Indonesia yang sudah berdiri sejak 2013.

Di Pintaria, kamu dapat mempelajari berbagai macam profesi yang sedang dibutuhkan oleh industri, lengkap dengan deskripsi pekerjaan, standar gaji sampai lowongan kerja yang tersedia.

Salah satu program penting yang tersedia di Pintaria adalah program kuliah blended learning. Berbeda dengan kuliah online, pada kuliah blended learning, proses pembelajaran dilakukan dengan metode campuran online dan offline (tatap muka).

Untuk Kartu Prakerja, Pintaria menyediakan fitur Kursus Terpopuler dan berbagai macam kategori seperti komunikasi, penjualan, bahasa, perhotelan, komunikasi dan lain-lain.

Baca Juga: Cara Mudah Daftar Kartu Prakerja di Situs Prakerja.go.id

6. Pijar Mahir

Ini Profil 7 Startup Mitra Kartu Prakerja yang Bisa Kamu Akses OnlineIstimewa / Pijar Mahir

Pijar Mahir adalah anak usaha dari Telkom Indonesia. Sebuah platform pembelajaran digital berfokus pada pelatihan bersertifikasi untuk pendidikan vokasi dan profesi.

Kategori pelatihan yang disediakan antara lain teknologi informasi, adminstrasi, digital, bahasa, wirausaha, pemasaran. Beberapa mitra yang sudah bekerja sama adalah bahaso, G2 Academy, NF Computer, Microsoft dan Tempo Institute.

7. Sekolah.mu

Ini Profil 7 Startup Mitra Kartu Prakerja yang Bisa Kamu Akses OnlineIstimewa / Sekolah.mu

Sekolah.mu adalah lembaga pelatihan pendidikan yang diklaim memiliki tenaga kerja dengan 20 tahun pengalaman. Sekolah.mu mengklaim menghadirkan lebih 40 profesional dan lebih dari 200 guru kompeten dari ratusan daerah. Sekolah.mu juga sudah melibatkan lebih dari 450 mitra dari berbagai bidang.

Sekolah.mu hadir dengan sistem blended learning pertama di Indonesia. Berbasis teknologi dan berkolaborasi untuk menyediakan program belajar bagi semua orang.

Sekolah.mu mempunyai Dewan Sekolah yang terdiri dari CEO PT. Paragon Technology, Salman Subakat; Co-Founder Frame A Trip, Dian Sastrowardoyo; CEO General Electric Indonesia Handry Satriago; Owner OMG, Yoris Sebastian; Co-Head Intellectual Property Dewi Kamaratih Soeharto; Dosen Universitas Indonesia Elih Sudiapermana; Founder PT. Quantum Businees International, Betti Alisjahbana; Founder Akon Labs, Roby Muhamad; Dewan Pakar Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan, Itje Chodijah; dan Guru Besar dan Psikolog Perkembangan Anak Universitas Indonesia, Sri Hartati.

Untuk Kartu Prakerja, Sekolah.mu menyediakan kursus sesuai kebutuhan yang hasilnya bisa langsung diaplikasikan sesuai keahlian dan minatmu. Ada beberapa fitur yang memudahkan seperti 'Mau bekerja apa setelah pelatihan?' ; 'Apa bidang kerjamu saat ini?'; 'Mencari pengganti penghasilan harianmu?'. Sekolah.mu juga menyediakan banyak latihan lainnya.

Baca Juga: Ruangguru Tanggapi Polemik Skill Academy sebagai Mitra Kartu Prakerja

Topik:

  • Anata Siregar
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya