Kisah Sukses Bisnis Pakan Ternak Sapi, Omzetnya Rp262 Juta Sebulan

Ruli mulai bangun bisnis pada Maret 2020

Jakarta, IDN Times - Berawal dari keinginannya mempunyai usaha sendiri, Ruli Handarto kini sukses mengembangkan bisnis pakan ternak sapi. Meski di tengah pandemik, bisnis pakan ternak yang ia beri nama Promaks Feed ini laris manis, hingga mampu menjual 1.250 karung dengan omzet Rp262 juta per bulan.

"Awalnya karena melihat peluang usaha dan emang ingin punya usaha sendiri. Awal mulai itu akhir Maret 2020 dan April sudah mulai jualan," kata Ruli kepada IDN Times beberapa waktu lalu.

Bagaimana perjalanan bisnis pakan ternak hingga Ruli bisa sesukses sekarang ini?

Baca Juga: Kisah Sukses Bean Bag Jkt dari Modal Rp1 Juta sampai Omzet Rp1 Miliar 

1. Berawal dari usaha sapi potong

Kisah Sukses Bisnis Pakan Ternak Sapi, Omzetnya Rp262 Juta SebulanIlustrasi Sapi (IDN Times/Sunariyah)

Ruli awalnya bekerja sebagai karyawan swasta di bidang teknik. Namun lulusan universitas swasta ini justru tertarik ke sektor peternakan, hingga memutuskan mendirikan usaha sapi potong.

"Saat itu saya mendapat relasi ke pabriknya raksasa pakan ternak di Indonesia. Pakan ini sebelumnya saya pakai di kandang sendiri, saya dapati hasilnya sangat memuaskan," kata dia.

2. Pasar yang menjanjikan ke depan

Kisah Sukses Bisnis Pakan Ternak Sapi, Omzetnya Rp262 Juta SebulanUsaha pakan ternak sapi, Promaks Feed. (dok. Promaks Feed)

Bermodalkan uang Rp30 juta, Ruli lalu membelikan sejumlah alat untuk usaha pakan sapi. Ia membeli pakan dari pabrik besar, karung untuk mengemas ulang dan cetak logo, timbangan serta mesin jahit karung.

Ruli juga meriset pasar untuk menentukan harga pokok produksi produknya. Ia kemudian menjual Promaks Feed dengan harga Rp210 ribu per karung ukuran 50 Kg.

Ia menemukan harga pakan yang ia jual masih jauh dari harga pasaran. Ia pun yakin usahanya akan kian maju seiring munculnya peternak generasi millennial yang berpikiran terbuka dan ingin mengubah keadaan menjadi lebih baik.

"Persaingan usaha juga sangat terbuka karena produk yang saya jual ini memiliki selisih harga Rp50-70 ribu lebih murah, dibanding produk kompetitor yang kualitasnya sama," kata Ruli.

3. Sebulan bisa jual 1.250 karung dengan omzet hingga Rp262 juta

Kisah Sukses Bisnis Pakan Ternak Sapi, Omzetnya Rp262 Juta SebulanUsaha pakan ternak sapi, Promaks Feed. (dok. Promaks Feed)

Ruli kini punya tujuh karyawan dan delapan agen dari bisnis pakan ternaknya ini yang berada di Bandung, Purwokerto, dan Tegal. Sementara untuk penjualan langsung, ia banyak menerima pesanan dari Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Banten.

"Di segmen pakan ternak atas, pakan gue paling murah. Pakan lain harganya Rp270-280 ribu untuk segmen itu. Kalau kebanyakan peternak sekarang khususnya yang awam, pakai pakan yang murah, pakan ternak gue mahal. Tapi kalau mau sapinya sehat dan kualitas susu atau dagingnya bagus pakai pakan ternak gue," kata dia.

Untuk pasar lokal Boyolali saja, pada Juni 2021 rata-rata Ruli mampu menjual 320 karung dalam seminggu. Secara keseluruhan, ia bisa menjual 1.250 karung dalam sebulan dengan omzet mencapai Rp262 juta.

Baca Juga: Kisah Sukses Minuman Monseree yang Laris Manis Saat Pandemik COVID

4. Utamakan layanan dan kepuasan konsumen

Kisah Sukses Bisnis Pakan Ternak Sapi, Omzetnya Rp262 Juta SebulanUsaha pakan ternak sapi, Promaks Feed. (dok. Promaks Feed)

Meski begitu, Ruli harus bersusah payah dulu mengembangkan usahanya ini. Ia harus door to door atau ketuk pintu ke peternak sapi, untuk memperkenalkan produknya. Ia sering kali membawa contoh produknya ke calon pelangannya untuk dicoba ke ternak.

"Bawa sampel, minta mereka cobain ke sapinya. Terus kasih perhatian dan tanya kendala yang dihadapi peternak seperti apa. Jadi merangkap konsultan juga," ujar dia.

Ruli juga sering kali terkendala pengurusan izin edar pakan ternak yang terbilang cukup rumit untuk UMKM yang bergerak di sektor pakan ternak, lantaran kurangnya pembinaan dari Kementerian Pertanian.

"Ini yang menyebabkan keterbatasan ruang gerak ketika ingin menawarkan produk ke instansi pemerintah bidang peternakan," katanya.

5. Tips bisnis pakan ternak

Kisah Sukses Bisnis Pakan Ternak Sapi, Omzetnya Rp262 Juta SebulanUsaha pakan ternak sapi, Promaks Feed. (dok. Promaks Feed)

Bagi kamu yang mau berbisnis, Ruli menyarankan agar lmelakukan riset terlebih dulu. Pertama dengan melihat kompetitor dan kualitas serta layanan produk atau jasa yang mereka jual. kedua, kamu harus mengamati kebiasaan konsumen, dan mengambil contoh data dari lapangan.

"Begitu dapat data pas, baru tentukan harganya berapa. Misal di sini kan banyak yang jual pakan ternak, kita cari harga konsumen yang masuk kantongnya. Kalau beda segmen konsuen gak diterima (harganya)," saran Ruli.

Selain itu, Ruli menyarankan agar kamu sering mengunggah produk kamu di media sosial agar orang kenal dengan produk yang kamu tawarkan. Selamat mencoba ya.

Baca Juga: Kisah Sukses Susu Mbok Darmi, dari Kantin Kampus Kini Punya 36 Outlet

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya