Data transaksi hari ini: Volume saham 45,195 miliar lembar, nilai transaksi Rp27,903 triliun, frekuensi transaksi 2.904.975 kali. Kapitalisasi pasar IHSG Rp15.249,552 triliun.
Indeks unggulan mayoritas melemah: LQ45 dan IDX30 melemah 0,32-0,42 persen, IDXESGL dan IDXQ30 melemah lebih dari 0,4 persen.
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) berhasil mengakhiri perdagangan di zona hijau pada awal pekan, Senin (6/10/2025).
Berdasarkan data RTI Business, IHSG ditutup di level 8.139,894, menguat 21,592 poin atau naik sebesar 0,27 persen. Pada sesi pembukaan pagi tadi, IHSG sempat berada di posisi 8.155,365.
Sepanjang hari, indeks bergerak dalam rentang harga tertinggi di 8.176,308 dan terendah di 8.104,552.
Aktivitas perdagangan hari ini mencatatkan volume saham sebesar 45,195 miliar lembar. Nilai transaksi (turnover) tercatat mencapai Rp27,903 triliun dengan frekuensi transaksi sebanyak 2.904.975 kali.
Sebanyak 260 saham mengalami penguatan harga, sementara 419 saham mengalami penurunan, dan 119 saham lainnya stagnan. Kapitalisasi pasar (market cap) IHSG tercatat sebesar Rp15.249,552 triliun.
Pada penutupan perdagangan sore ini, mayoritas indeks saham unggulan bergerak di zona merah:
LQ45 melemah 0,32 persen ke level 782,675
IDX30 melemah 0,42 persen ke level 410,644
IDX80 menguat 0,01 persen ke level 123,050
IDXESGL melemah 0,43 persen ke level 144,119
IDXQ30 melemah 0,79 persen ke level 128,564
Berikut adalah daftar saham yang menguat paling tinggi:
PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk (RMKO) menguat 34,715 persen atau 67 poin
PT Multi Makmur Lemindo Tbk (PIPA) menguat 25 persen atau 125 poin
PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE) menguat 24,876 persen atau 250 poin
PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII) menguat 24,8 persen atau 310 poin
PT Jembo Cable Company Tbk (JECC) menguat 24,752 persen atau 250 poin
PT Pinago Utama Tbk (PNGO) menguat 24,752 persen atau 750 poin
PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) menguat 24,667 persen atau 74 poin