IHSG Cerah Pagi Ini, 7 Saham Bisa Jadi Watchlist Investor

- IHSG menguat di level 7.099,53 pada perdagangan Selasa pagi
- Investor membukukan transaksi sebesar Rp1,22 triliun dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 1,84 miliar lembar saham
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami penguatan pada perdagangan Selasa (14/5/2024) pagi.
Data RTI Business menunjukkan, IHSG dibuka menguat di level 7.099,53 mengawali perdagangan hari kedua pekan ini.
Kemudian, berdasarkan data RTI per pukul 09.15 WIB, IHSG masih berada di zona hijau, yakni pada level 7.115,77 atau menguat 16,51 poin (+0,23 persen)
Sebelumnya pada perdagangan awal pekan atau Senin (13/5/2024), IHSG ditutup pada level 7.099,26 atau menguat 10,47 poin (+0,15 persen).
1. Pergerakan IHSG hari ini
Data RTI pukul 09.15 WIB menunjukkan, IHSG masih terpantau stabil di zona hijau pada perdagangan pagi ini. IHSG sempat masuk zona merah sebentar dan ada di level terendahnya pada pagi ini, yaitu 7.094. Sementara itu, level tertingginya adalah 7.122,39.
Secara keseluruhan per pukul 09.15 WIB, investor membukukan transaksi sebesar Rp1,22 triliun dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 1,84 miliar lembar saham dengan frekuensi perdagangan sebanyak 120 ribu kali.
Selain itu, sebanyak 225 saham menguat, 149 saham melemah, dan 186 saham stagnan alias tidak mengalami perubahan.
2. Pergerakan indeks saham
Penguatan IHSG pada perdagangan pagi ini diikuti oleh mayoritas saham unggulan yang juga berada di zona hijau. Berikut datanya:
• LQ45 menguat 0,18 persen ke level 897,153
• IDX30 menguat 0,06 persen ke level 453,934
• IDX80 melemah 0,03 persen ke level 125,704
• IDXESGL menguat 0,72 persen ke level 154,281
• IDXQ30 melemah 0,20 persen ke level 151,081
3. Saham-saham yang menguat hari ini
Berdasarkan data RTI, ada sejumlah saham yang menunjukkan penguatan di tengah hijaunya IHSG pada perdagangan pagi ini dan bisa dijadikan sebagai watchlist para investor. Berikut di antaranya:
- PT Chemstar Indonesia Tbk (CHEM)
- PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA)
- PT Remala Abadi Tbk (DATA)
- PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS)
- PT Wahana Inti Makmur Tbk (NASI)
- PT Summarecon Agung Tbk (SMRA)
- PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO)