Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) tergelincir ke zona merah pada penutupan perdagangan akhir pekan atau Jumat (14/11/2025).
Berdasarkan data RTI, IHSG melemah tipis 1,56 poin (-0,02 persen) ke level 8.370,44. Sebelumnya pada Kamis (13/11/2025), IHSG juga melemah hingga 16,57 poin (-0,20 persen) ke level 8.371,99.
Data RTI menunjukkan, pergerakan IHSG hari ini stabil di zona hijau. Namun, IHSG justru tergelincir ke zona merah jelang penutupan perdagangan sore ini. Adapun level tertinggi IHSG hari ini tercatat pada posisi 8.417,13, sedangkan level terendahnya pada posisi 8.360,94.
Sementara itu, investor membukukan transaksi sebesar Rp20,67 triliun dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 45,24 miliar lembar saham dan frekuensi perdagangan dilakukan sebanyak 2,46 juta kali.
Kemudian, sebanyak 221 saham mengalami penguatan, 458 saham melemah, dan 136 saham stagnan alias tidak mengalami perubahan.
Pelemahan IHSG pada perdagangan hari ini diikuti oleh mayoritas saham unggulan yang justru ditutup di zona hijau. Berikut datanya:
LQ45 menguat 0,41 persen ke level 844,772
IDX30 menguat 0,46 persen ke level 443,296
IDX80 menguat 0,25 persen ke level 130,665
IDXESGL menguat 0,16 persen ke level 152,91
IDXQ30 menguat 0,43 persen ke level 140,328.
Berdasarkan data IDX, saham-saham ini masuk dalam lima besar emiten dengan kenaikan tertinggi hari ini. Berikut datanya:
PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN) menguat 24,48 persen menjadi Rp356 per saham
PT Puri Global Sukses Tbk (PURI) menguat 24,72 persen menjadi Rp1.110 per saham
PT Guna Timur Raya Tbk (TRUK) menguat 24,75 persen menjadi Rp494 per saham
PT Cahayasakti Investindo Sukses Tbk (CSIS) menguat 24,85 persen menjadi Rp412 per saham
PT Lion Metal Works Tbk (LION) menguat 25 persen menjadi Rp520 per saham.