Jakarta, IDN Times - Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan memperkirakan, Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) dapat mengantongi keuntungan sekitar 20 hingga 25 miliar dolar AS atau setara Rp407,5 triliun (asumsi kurs Rp16.300).
Menurutnya, keuntungan ini akan didapatkan dari pengelolaan aset Danantara yang sebesar 900 miliar dolar AS atau Rp14.670 triliun.
"Danantara dengan asetnya 900 miliar dolar AS, asumsikan kita bisa mengelola ini sekitar 100 miliar dolar AS, itu banyak sekali. Lihat keuntungannya, kita bisa mengumpulkan dana dengan mudah, 20-25 miliar dolar AS. Jadi kita bisa investasi sendiri," ujar Luhut saat acara Bloomberg Technoz Economic Outlook di Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2025).