Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Foto karyawan PT Vale Indonesia (vale.com)

PT Vale Indonesia merupakan perusahan tambang dan pengolahan nikel terintegrasi yang beroperasi di Blok Sorowako, Desa Sorowako, Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan. PT Vale Indonesia merupakan bagian dari Vale, perusahaan multitambang asal Brasil.

Salah satu ambisi PT Vale Indonesia adalah menjadi perusahaan pertambangan yang paling aman dan andal di dunia. Mereka ingin mencapai nihil kecelakaan kerja fatal dan meminimalkan Penyakit Akibat Kerja (PAK).

Menuju target tersebut, PT Vale Indonesia melakukan beberapa upaya melalui kebijakan internal perusahaan. Pada 2020, mereka menetapkan Prioritas Strategis dalam lima pilar yang akan berlanjut selama 3-5 tahun ke depan yaitu:

  • Kesehatan, Keselamatan dan Risiko
  • Manusia
  • Keberlanjutan
  • Pemeliharaan​
  • Pertumbuhan

Tujuannya adalah menancapkan pondasi yang kokoh untuk dicapai di 2030 dan 2050, menuju PT Vale Indonesia yang lebih aman, andal, kompetitif, berkelanjutan, dan dicintai masyarakat.

1. Implementasi Manajemen Kesehatan

Ilustrasi Pengolahan Nikel (vale.com)

Proses produksi dan produk nikel dalam matte telah memenuhi ketentuan-ketentuan keselamatan, kesehatan dan keamanan. PT Vale Indonesia memastikan bahwa di lapangan, karyawan tetap bekerja dengan aman dengan rutin mengadakan Gemba, Open Talk, Safety Talk, dan Day of Reflection. Kegiatan tersebut membantu karyawan meningkatkan performa keselamatan produksi dan untuk menambang kebaikan.

Implementasi tersebut seperti:

  • Proses assessment (Contoh: Restriction of Hazardous Substances (RoHS) atau aturan pembatasan bahan berbahaya untuk industri manufaktur dan peralatan elektronik yang diadopsi Uni Eropa sejak tahun 2006 dan ISO 17025:2008 tentang Persyaratan Kompetensi Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi)
  • Penerapan K3 (mengacu pada Keputusan Menteri ESDM No. 1827/K/30/MEM/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik)
  • Pelatihan K3 untuk karyawan (Contoh: OHS Mining Workshop, Hazard Identification and Control Training, Personal Protective Equipment, Safe Work Permit (Issuer/Acceptor), Working at Heights, Isolation & Lock Out Critical Activity Requirements (CAR), dan Golden Rules​)
  • Program K3 (Contoh: Contractor Safety Management System (CSMS), General Induction Program (GIP), Site Specific Induction Program (SSIP), Risk Assessment (RA), Job Safety Analysis (JSA), Safety Talks, Critical Activity Requirements (CAR)​, Safe Work Permit (SWP), dan Observasi lapangan berupa audit/inspeksi)

2. Obsesi terhadap Keselamatan dan Pengelolaan Resiko

Foto ruang kerja PT Vale Indonesia (vale.com)

PT Vale Indonesia menetapkan lima perilaku utama sebagai dasar budaya perseroan. PT Vale Indonesia menempatkan obsesi terhadap keselamatan dan pengelolaan risiko dalam perilaku utamanya. PT Vale Indonesia membuat keputusan dengan mengutamakan keselamatan dan kehidupan manusia di atas aset dan hasil lainnya dengan:

  • Mengidentifikasi dan mengelola risiko yang terkait dengan kegiatan untuk semua pemangku kepentingan
  • ​Menunjukkan kepemimpinan terkait keamanan secara terbuka dan dapat dirasakan melalui tindakan terukur
  • Mendorong percakapan tentang dilema keamanan, masalah operasional dan tanda-tanda kontroversial
  • Mengajukan pertanyaan dan menunjukkan minat yang sungguh-sungguh pada jawaban
  • Mendorong semua orang untuk mengekspresikan ide dan pendapat karyawan
  • Mendorong pembelajaran dari kesalahan
  • Menghargai pluralitas profil

3. Pencapaian Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan

Ilustrasi Karyawan PT Vale Indonesia Merawat Pasien (vale.com)

Salah satu pencapaian besar PT Vale Indonesia selama enam tahun berturut-turut adalah tidak adanya kematian atau cacat seumur hidup untuk 9.000 pekerja sepanjang periode 2016-2022. PT Vale Indonesia menerima penghargaan dari pemerintah pusat atas performa sistem manajemen kesehatan dan keselamatannya.

Penghargaan yang didapatkan PT Vale Indonesia adalah:

  • Predikat Emas (Gold) dalam Penanggulangan HIV/ AIDS (P2 HIV/AIDS) dan Pencegahan Penyebaran COVID-19 (P2 COVID-19) di Tempat Kerja dari Kementerian Tenaga Kerja pada 28 April 2021. 
  • Aditama (Gold Medal) kategori Pengelolaan Keselamatan Pertambangan Kementerian ESDM pada 8 Mei 2018. 
  • Penghargaan Pratama (Perunggu) kategori Keselamatan Pertambangan Kementerian ESDM pada 2016 
  • Penghargaan Aditama (Perunggu) bidang Keselamatan Pertambangan dan Kesehatan Kerja Kementerian ESDM pada September 2014.​

#MenambangKebaikan #StartsWithMe

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team