Jakarta, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut konsumsi rumah tangga masih menjadi penopang terbesar pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2023, yang mencapai 5,05 persen (year on year/yoy).
Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, konsumsi rumah tangga mengalami pertumbuhan 4,82 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara itu, kontribusinya terhadap perekonomian mencapai 53,18 persen.
Sedangkan komponen pembentukan modal tetap bruto (PMTB) tumbuh 4,40 persen dan memiliki kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi sebesar 29,33 persen.
"Seluruh komponen pengeluaran tumbuh positif di tahun 2023. Sebagai penyumbang utama dari PDB menurut komponen pengeluaran, antara lain konsumsi rumah tangga dan PMTB masih merupakan penyumbang utama PDB pada tahun 2023 dengan akumulasi kontribusi sebesar 82,51 persen," tutur Amalia dalam Konferensi Pers BPS, Senin (5/2/2024).