Jakarta, IDN Times - Center for Market Education (CME) membeberkan saat ini kontribusi penanaman modal asing atau foreign direct investment (FDI) terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia masih rendah, yakni di bawah 2 persen.
Dalam policy brief terbaru yang berjudul Revolutionizing FDI Policy Towards Equitable Growth in Indonesia, yang diluncurkan CME bersama Universitas Prasetiya, kontribusi FDI disebut masih rendah dibandingkan Vietnam yang sudah mencapai 4–5 persen.
Bahkan, menurut CME, yang lebih mengkhawatirkan karena sebagian besar FDI ke Indonesia masih bersifat market-seeking, yang mengandalkan demografi raksasa Indonesia semata tanpa mendorong produktivitas atau ekspor.