Jakarta, IDN Times - Pemerintah Korea Selatan menyambut positif minat Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) untuk menjalin kerja sama di sektor media dan hiburan, termasuk pengembangan industri Korean Pop (K-Pop) dan Korean Drama (K-Drama).
Kuasa Usaha Kedutaan Besar Korea Selatan untuk Indonesia, Park Soo-Deok menyampaikan hal itu dalam forum kemitraan ekonomi Korea-Indonesia di Jakarta. Pernyataan tersebut menanggapi rencana Chief Investment Officer Danantara Indonesia, Pandu Sjahrir yang ingin mempelajari kemajuan industri hiburan Korea Selatan.
“Menarik bahwa CIO Danantara menyebutkan potensi kerja sama di bidang media dan hiburan. Saya rasa ini merupakan potensi besar untuk kerja sama Indonesia dan Korea, mengingat banyak masyarakat Indonesia menyukai drama Korea dan K-pop,” kata Park dikutip dari ANTARA, Kamis (26/6/2025).
Park Soo-Deok menyebut Indonesia sebagai pasar potensial bagi industri media dan hiburan karena jumlah penduduk yang besar. Menurutnya, kerja sama kedua negara tidak harus terbatas pada penguatan budaya Korea atau K-Wave, tetapi juga bisa diarahkan untuk membentuk Indonesian Wave atau I-Wave.